"Saya sudah lama menjadi pelatih di Atleti, tapi saya pikir saya sama saja dengan pelatih lainnya di dunia ini. Saya bisa dipecat, atau saya bisa mundur, sama saja. Anda tak pernah tahu," tutur Simeone.
"Sebagai pelatih, Anda harus menerima apa pun yang diputuskan klub di masa depan," imbuh entrenador berusia setengah abad itu.
"Kredit juga untuk lawan kami yang main spartan hari ini. Untuk pemain saya, mereka semua memberikan segalanya, tetapi terkadang berhasil dan terkadang juga tidak," tukas Simeone pasrah.
Selama sembilan tahun lebih rezimnya di Atletico, Simeone sendiri telah mempersembahkan satu gelar Liga Spanyol bagi Atletico, serta satu Copa del Rey, satu Piala Super Spanyol, dua Liga Europa, dua Piala Super Eropa dan juga dua kali jadi runner-up di Liga Champions.