PSMS Medan Resmi Minta Liga 2 2020 Dibatalkan, Lanjut Musim Baru

Rully Fauzi Suara.Com
Rabu, 06 Januari 2021 | 01:00 WIB
PSMS Medan Resmi Minta Liga 2 2020 Dibatalkan, Lanjut Musim Baru
Sekretaris Umum PSMS Medan, Julius Raja. (dok/digtara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - PSMS Medan resmi meminta agar kompetisi Liga 2 2020 yang mereka ikuti untuk dibatalkan, dan lanjut ke musim anyar 2021.

Keputusan tersebut diambil manajemen PSMS setelah melakukan rapat dengan pembina sekaligus presiden klub, Kodrat Shah, Selasa (5/1/2021) malam.

"Tadi, kita baru saja menggelar rapat dengan Kodrat Shah. Dalam pertemuan itu diputuskan bahwa PSMS akan meminta secara resmi agar kompetisi 2020 dibubarkan saja," ujar Sekretaris Umum PSMS, Julius Raja.

Kubu PSMS, menurut Julius Raja, menyatakan kebijakan meminta kompetisi dibubarkan itu akan disampaikan melalui surat resmi yang ditandatangani Kodrat Shah.

Baca Juga: Chelsea Masih Belum akan Pecat Frank Lampard

"Secara resmi surat itu akan kami sampaikan hari Rabu ini kepada PSSI," kata pria yang akrab disapa King itu.

Dalam rapat tersebut kepada Kodrat Shah selaku pembina sekaligus presiden klub, disampaikan perkembangan mengenai pelaksanaan kompetisi Liga 2 yang sempat diwacanakan Exco PSSI akan digelar Februari 2021, hingga berakhirnya tahun 2020 masih mengambang.

Hal tersebut disebabkan karena Polri tak kunjung mengeluarkan izin keramaian di masa pandemi COVID-19 ini.

Tertundanya kompetisi cukup lama disebutkan membuat PSMS Medan menelan kerugian yang tidak sedikit, terutama untuk kontrak dan membayar gaji pemain.

Ketidakpastian inilah yang kemudian menyebabkan PSMS terpaksa harus 'membubarkan' skuat mereka sampai waktu yang belum bisa dipastikan.

Baca Juga: Grande Partita AC Milan vs Juventus, Ibrahimovic Masih Belum Bisa Main

Hal ini yang mendasari PSMS meminta agar PSSI membatalkan saja kompetisi Liga 2 2020.

Dalam surat resmi tersebut, menurut King, PSMS tidak hanya meminta agar kompetisi dibubarkan, tetapi agar PSSI merevisi pengurus yang dianggap tidak sejalan.

"Kita juga meminta agar pengurus direvisi, agar pengurus PSSI nanti benar-benar sejalan," kata King.

Poin lain yang disampaikan adalah agar PSSI menetapkan figur Sekjen PSSI definitif.

PSSI telah terlalu lama diisi oleh pelaksana tugas (Plt), sejak anggota Exco PSSI, Yunus Nusi ditunjuk sebagai Plt Sekjen PSSI per 20 April 2020, menggantikan Ratu Tisha Destria.

PSSI dalam waktu dekat direncanakan akan menggelar rapat Exco untuk membahas mengenai lanjutan kompetisi Liga 1 2020-2021 maupun Liga 2, yang tak kunjung bergulir dan belum mendapat izin keramaian dari Polri.

"PSSI kabarnya akan menggelar rapat Exco membahas masalah kompetisi yang belum bisa bergulir," tukas King.

[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI