Infografis
Suara.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengaku pihaknya siap bergerak mengamankan dua pemain keturunan agar bisa memperkuat Timnas Indonesia U-19 untuk Piala Dunia U-20 2023. Dua pemain tersebut adalah Noah Gesser dan Jim Croque.
Seperti diketahui, Piala Dunia U-20 2021 secara resmi dibatakan oleh FIFA karena pandemi COVID-19. Turnamen sepak bola bergengsi level dunia kelompok usia ini baru kembali digelar pada 2023.
Untungnya, Indonesia tetap diplot oleh FIFA sebagai tuan rumah. Namun, ada permasalahan karena hampir semua pemain Timnas Indonesia U-19 yang sedang disiapkan saat ini tak bisa tampil karena faktor usia.
Pemain-pemain yang yang paling memungkinkan tampil adalah skuat Timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti.
Baca Juga: Alasan Ketum PSSI Minta Pemain Timnas U-19 Serius Berlatih di Spanyol
Namun, PSSI juga tak menutup kemungkinan mencari pemain lain, khususnya pemain keturunan.
Ada nama Noah Gesser yang saat ini masih berusia 16 tahun dan memperkuat Ajax Amsterdam. Ia punya darah Indonesia dari sang ibu.
Lalu ada lagi Jim Croque yang juga bisa didekati oleh PSSI. Lahir di Belanda, 5 Juli 2004, Jim saat ini adalah penggawa SBV Vitesse U-18.
Ia punya darah Indonesia dari ayahnya. Kakek dan nenek Jim berasal dari Yogyakarta.
Iriawan mengaku setuju adanya pemain keturunan di Timnas Indonesia U-19 untuk Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Jadi Harapan Indonesia di Masa Depan, Witan Cs Diminta Serius Berlatih
Pihaknya akan segera bergerak mengamankan agar bisa dapat jasa keduanya.
"Ya kami setuju (Noah Gesser dan Jim Croque) bisa jadi pemain di Piala Dunia U-20 2023. Terima kasih informasinya," kata Mochamad Iriawan saat dihubungi oleh awak media lewat pesan WhatsApp, Kamis (31/12/2020).
Sebelumnya, Noah dan Jim Croque memang telah buka-bukaan mau saja membela Timnas Indonesia. Namun, mereka mengakui sampai saat ini belum mendapatkan undangan dari PSSI.
Mengamankan jasa pemain keturunan bukan hal baru bagi PSSI. Jack Brown, Elkan Baggott, Kelana Mahessa salah satu contoh pemain yang disiapkan untuk memperkuat Timnas U-19 di Piala Dunia U-20 2021 yang batal.
