Suara.com - Sam Allardyce terkesan dengan cara Jurgen Klopp mengubah kualitas di seluruh skuat Liverpool, tetapi mengatakan bahwa mereka harus terus memenangkan trofi sebelum bisa dibandingkan dengan skuat Manchester United yang sukses meraih treble pada musim 1998-1999 silam.
Allardyce adalah pelatih terakhir yang memenangkan pertandingan Liga Inggris di Anfield ketika tim asuhannya, Crystal Palace menang 2-1 pada April 2017.
Allardyce saat ini bertanggung jawab di West Bromwich Albion, dan ia memiliki kesempatan untuk mengulanginya saat The Baggies melawat ke markas Liverpool dalam laga pekan ke-15 Liga Inggris 2020/2021, Minggu malam inipukul 23.30 WIB.
"Tim Liverpool ini berada di peringkat tertinggi yang bisa Anda dapatkan saat ini. Apakah mereka sebagus tim treble United, beberapa orang akan mengatakan ya," kata Allardyce seperti dikutip Daily Mail jelang pertandingan.
Baca Juga: Lionel Messi: Saya Beruntung Pernah Dilatih Pep Guardiola
Tim United asuhan Sir Alex Ferguson memenangkan trofi Liga Inggris, Piala FA dan Liga Champions pada musim 1998-99, menjadi tim Inggris pertama yang melakukannya.
"Apa yang harus dilakukan tim ini adalah memenangkan trofi selama beberapa tahun ke depan. Kemudian Anda akan dapat menarik kesimpulan yang lebih bulat ..."
Liverpool memenangkan gelar Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antar Klub pada 2019 serta meraih trofi liga Inggris pertama mereka dalam 30 tahun.
Mereka berada di puncak klasemen lagi musim ini, meski dilanda badai cedera.
"Apa yang luar biasa adalah seberapa baik mereka bermain, bahkan dengan daftar cedera mereka," tambah Allardyce.
Baca Juga: Raul Jimenez Cedera Serius, Wolves Cari Striker Baru di Awal Tahun
"Saya tidak berpikir Jurgen pernah mengalaminya sebelumnya. Jumlah dan kualitas pemain yang absen sangat signifikan dan para pemain muda yang turun tangan sangat luar biasa."
Allardyce mengatakan West Brom harus berada di kaki depan lebih awal di Anfield bila mereka memiliki peluang untuk mendapatkan hasil.
"Kami harus memastikan kami menghentikan mereka. Dan menghentikan mereka sejak awal," tukas pelatih kawakan asal Inggris itu.
[Antara]