Suara.com - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer menyebut-nyebut tiga nama penyerangnya, Mason Greenwood, Marcus Rashford, dan Anthony Martial jelang lawatan ke markas Leicester City.
Duel Leicester vs Man United akan tersaji dalam laga pekan ke-15 Liga Inggris. Pertandingan itu berlangsung di King Power Stadium, Sabtu (26/12/2020).
Solskjaer memuji tinggi performa Martial saat Manchester United menekuk Everton 2-0 di perempat final Piala Liga Inggris, Kamis (24/12/2020).
Saat Martial tengah dalam kepercayaan diri tinggi, ditambah kehadiran Mason Greenwood dan Marcus Rahsford di lapangan, Solskjaer yakin MU bisa melukai siapapun.
Baca Juga: Jelang Hadapi Chelsea, Aubameyang Minta Pemain Muda Arsenal Bersabar
"Saat kami membuat Mason [Greenwood], Marcus [Rashford], dan Anthony bekerja di semua lini, kami akan menjadi ancaman yang lebih besar bagi tim lain," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip laman resmi Manchester United, Jumat (25/12/2020).
Pada lawatan terakhir ke King Power Stadium, Manchester United pulang dengan senyum tersungging di wajah. Paul Pogba dan kawan-kawan berhasil menang 2-0 di laga penutup Liga Inggris musim lalu.
Solskjaer yakin pertandingan nanti akan berbeda. Leicester bersama sang pelatih Brendan Rodgers disebutnya adalah tim yang berbahaya dan harus sangat-sangat diwaspadai.
"Saya merasa kami benar-benar mengontrol permainan saat itu. Tapi saya tahu [laga] ini tidak akan sama," beber Ole Gunnar Solskjaer.
"Mereka memiliki beberapa ancaman yang harus diperhatikan dan kami hanya akan duduk dan memikirkan siapa [pemain] yang cocok dan siapa yang tidak [bermain]," tambahnya.
Baca Juga: Sam Allardyce: Arsenal Terlibat dalam Pertarungan Degradasi Musim Ini
Leicester City dan Manchester United saat ini tengah bersaing ketat di papan atas klasemen Liga Inggris. The Foxes untuk sementara berada di peringkat kedua, sementara Setan Merah satu strip di bawahnya.
Tim asuhan Brendan Rodgers sejauh ini telah mengoleksi 27 poin dari 14 pertandingan dan hanya terpaut satu angka dari Manchester United yang menjalani satu laga lebih sedikit.