FIFA Ajukan Gugatan Kriminal Terhadap Sepp Blatter

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 22 Desember 2020 | 20:31 WIB
FIFA Ajukan Gugatan Kriminal Terhadap Sepp Blatter
Mantan Presiden FIFA Sepp Blatter menghadiri sebuah sesi wawancara di Zurich [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - FIFA mengumumkan bahwa badan sepak bola dunia itu telah mengajukan gugatan kriminal terhadap mantan presidennya Sepp Blatter terkait keuangan museum yang rugi di Zurich, demikian dilaporkan AFP.

Dalam pernyataannya FIFA mengatakan bahwa mereka mengajukan gugatan kriminal kepada jaksa wilayah di Zurich sebagai bukti dugaan kriminal mismanajemen yang dilakukan manajemen FIFA dan perusahaan-perusahaan yang ditunjuk oleh mereka dalam kaitannya dengan museum.

Pengacara Blatter, Lorenz Erni, mengatakan kepada AFP bahwa tudingan-tudingan itu tidak berdasar dan membantah kliennya telah melakukan hal yang keliru.

Menurut FIFA, museum itu mendapat tagihan sebesar 500 juta franc Swiss (Rp 8,034 triliun), yang semestinya bisa disalurkan untuk pengembangan sepak bola global.

Baca Juga: Koeman Komentari Handball Sergio Ramos, Pelatih Real Madrid Naik Pitam

Logo FIFA di markas besar badan sepak bola dunia di Zurich. Michael Buholzer / AFP
Logo FIFA di markas besar badan sepak bola dunia di Zurich. Michael Buholzer / AFP

"Kami sampai pada kesimpulan bahwa kami tidak memiliki pilihan selain melaporkan kasus itu kepada jaksa penuntut, namun karena manajemen FIFA saat ini juga memiliki tanggung jawab fidusia kepada organisasi dan kami ingin menghidupkannya, bahkan meski mereka yang menjabat sebelum kami gagal melakukannya," kata deputi sekretaris jenderal FIFA Alasdair Bell.

Museum yang terletak di Zurich itu dibuka pada Februari 2016 oleh presiden FIFA saat ini Gianni Infantino, hanya beberapa saat setelah ia terpilih sebagai pengganti Blatter.

Blatter diskors dari dunia sepak bola selama enam tahun karena pembayaran senilai dua juta franc Swiss kepada presiden UEFA Michel Platini.

FIFA berinvestasi sebesar 140 juta franc Swiss untuk museum itu, yang merupakan bangunan tiga lantai dan memiliki luas 3.000 meter persegi.

Namun museum itu merugi sebesar 50 juta dolar pada tahun pertama operasionalnya, dan hanya menarik 11.000 tamu per bulan, hanya separuh dari target awal. (Antara)

Baca Juga: Real Valladolid Vs Barcelona: Tak Mau Ambil Risiko, Koeman Coret Dembele

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI