Cerita Pelatih Persib Bandung saat Tak Sengaja Bertemu Johan Cruyff

Senin, 21 Desember 2020 | 11:59 WIB
Cerita Pelatih Persib Bandung saat Tak Sengaja Bertemu Johan Cruyff
Pelatih kepala Persib Bandung Robert Rene Alberts. [dok. Persib]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, ternyata memiliki cerita menarik saat bertemu legenda sepak bola Johan Cruyff secara tidak sengaja. Momen itu, terjadi ketika Robert masih berusia 14 tahun.

Sebelum menjadi pelatih seperti saat ini, Robert juga aktif bermain sepak bola. Bahkan, pria asal Belanda itu sempat menimba ilmu sepak bola di akademi Ajax Amsterdam.

Siapa sangka saat masih berseragam tim junior Ajax, Robert ternyata pernah bertemu dengan Johan Cruyff secara tidak sengaja di ruangan yang sama.

Hal itu bermula ketika Robert harus mengalami perawatan karena menderita cedera paha. Dia datang ke stadion untuk menemui dokter yang akan merawatnya.

Baca Juga: Evan Dimas Semringah Dapat Panggilan Timnas Indonesia, Siap Kerja Keras

"Saya menderita cedera paha dan harus datang ke stadion untuk disuntik dari dokter tim Ajax. Ketika saya menunggu di ruangan medis, tiba-tiba pintu terbuka," kenang Robert seperti dikutip dari laman resmi persib.co.id pada Senin (21/12/2020).

Awalnya dia mengira dokter yang akan memeriksanya sudah datang. Tetapi, saat Robert melihat sosok di balik pintu dia pun kaget. Sebab, yang datang adalah bintang sepak bola ternama kala itu, yaitu Johan Cruyff.

Pemain Belanda Johan Cruyff (tengah) dibayang-bayangi Franz Beckenbauer (kiri) dalam final Piala Dunia 1974 [AFP]
Pemain Belanda Johan Cruyff (tengah) dibayang-bayangi Franz Beckenbauer (kiri) dalam final Piala Dunia 1974 [AFP]

Robert terkejut melihat Cruyff. Pasalnya, dia mengaku bahwa Cruyff adalah pemain idolanya. Dengan perasaan grogi, akhirnya Robert memberanikan diri untuk menyapa idolanya tersebut.

"Saya terkejut karena Johan Cruyff yang masuk ke ruangan. Hanya ada saya dan Cruyff di ruangan tersebut. Saya antusias dan senang karena saat itu Cruyff adalah bintang besar Ajax dan dia adalah idola saya," ucap Robert.

"Dia melihat saya dan saya menyapanya, halo nama saya Robert. Kemudian dia mulai bicara kepada saya seperti seorang teman walau kami jauh berbeda karena dia di tim senior dan saya di skuat junior," pungkasnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong Akui Timnas Indonesia U-19 Masih Perlu Benahi Beberapa Aspek

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI