Suara.com - Manajer Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer meminta pemainnya untuk segera menghentikan kebiasaan mempersulit diri sendiri. Hal itu dia sampaikan usai MU menang 3-2 atas Sheffield United, Jumat (18/12/2020) dini hari WIB.
Duel Sheffield vs Man United yang tersaji di Stadion Bramall Lane tak dimenangkan Setan Merah dengan mudah. Pasukan Ole Gunnar Solskjaer sempat tertinggal lebih dulu di awal laga.
Gawang Manchester United yang dikawal Dean Henderson kebobolan di menit ke-5 oleh David McGoldrick. MU kemudian membalas lewat brace Marcus Rashford dan satu gol Anthony Martial.
Namun, tiga menit jelang waktu normal berakhir, gawang Manchester United yang dikawal Dean Henderson kembali bergetar oleh gol yang lagi-lagi dicetak McGoldrick.
Baca Juga: Sheffield Vs Man United, Rashford dan Martial Menangkan Setan Merah
Menurut Solskjaer timnya harus bisa mencari cara untuk meraih kemenangan dengan cara yang mudah. Kebiasaan tertinggal lebih dulu dan mempersulit diri sendiri harus segera dihentikan.
"Sejak saya bermain--menjadi pelatih MU, kami sepertinya tidak pernah membuatnya mudah untuk diri kami sendiri," kata Ole Gunnar Solskjaer dikutip dari Yahoo, Jumat (18/12/2020).
“Tentu saja kami memulai dengan sangat ceroboh, lambat dan saya sangat terkejut tentang itu karena kami sudah membicarakannya, menayangkan video. Kami tahu persis apa yang akan terjadi dan itu terjadi lagi."
Meski menyoroti performa Manhester United yang angin-anginan, Solskjaer tetap memberi pujian, khususnya terkait respons para pemainnya saat tertinggal lebih dulu.
“Kami jogging di sekitar lapangan dan itu tidak cukup. Tapi kemudian karakternya fantastis oleh setiap orang dari kita. Mereka baru saja mulai bermain," tambahnya.
Baca Juga: 7 Fakta Menarik Jelang Duel Sheffield United vs Manchester United
Kemenangan ini membuat Manchester United naik ke posisi lima di klasemen sementara Liga Inggris dengan koleksi 23 poin.
Sedangkan Sheffield United makin terpuruk di posisi buncit di mana dalam 13 laga terakhir mereka tak pernah menang dan baru mengoleksi satu poin.