Suara.com - Wonderkid Persija Jakarta, Taufik Hidayat, berulang tahun yang ke-21, Rabu (16/12/2020). Taufik berdoa untuk Indonesia dan Persija di hari spesialnya ini.
Pemain bernomor punggung 98 ini berdoa supaya wabah COVID-19 bisa segera meninggalkan Indonesia. Dengan begitu, ia bisa kembali merumput untuk unjuk kebolehan.
Tidak hanya itu, pada ulang tahunnya ini Taufik berharap agar Macan Kemayoran --julukan Persija-- semakin sukses. Sang pemain ingin sekali membantu klub yang dibelanya itu meraih juara.
“Alhamdulillah Allah memberikan Taufik umur yang cukup banyak, bersyukur di umur 21 tahun sekarang banyak nikmat yang diberikan oleh Allah, semoga Taufik dan keluarga, diberikan kesehatan, dan Persija Jakarta diberikan kejayaan selalu,” kata Taufik dalam rilis resmi klub.
Baca Juga: Pemain Asing Banyak yang Hengkang, PT LIB Yakin Liga 1 Tetap Meriah
“Harapannya semoga Indonesia cepat sembuh dan dihilangkan wabah ini serta cita-cita Persija bisa tercapai meraih juara ketika kompetisi digulirkan amin,” ia menjelaskan.
Taufik merupakan jebolan Persija U-20. Sang pemain merupakan pencetak gol terbanyak di tim muda Persija ketika berkompetisi di Elit Pro Academy Liga 1 2019.
Berkat penampilannya itu, Taufik dipromosikan ke tim senior. Ia melakoni debut di tim utama saat Macan Kemayoran takluk 1-2 dari Semen Padang dalam laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Patriot, Bekasi, Rabu (16/10/2019).
Namun, nampaknya Taufik harus berjuang lebih keras agar bisa mendapat tempat utama. Sebagai seorang penyerang ia harus bersaing dengan pemain top seperti Marko Simic.
Sementara itu, Taufik baru bisa unjuk kebolehannya saat Liga 1 bergulir pada Februari 2021. Namun, itu tak pasti karena Polri belum ada tanda-tanda mengeluarkan izin keramaian untuk berkompetisi.
Baca Juga: Riko Simanjuntak Kenang Lautan Manusia di Pesta Kemenangan Persija
PT LIB memang menjadwalkan Liga 1 kick off pada Februari 2021. Namun, itu tak pasti karena belum ada tanda-tanda kepolisian mengeluarkan izin keramaian untuk berkompetisi.
Pada awalnya, kompetisi dijadwalkan bergulir Oktober lalu. Karena izin kepolisian tidak turun, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator memutuskannya menunda hingga tahun depan.
Polri tidak mengeluarkan izin karena masih tingginya angka penyebaran virus corona di Indonesia. Selain itu, mereka tengah fokus mengamankan jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 9 Desember lalu.