Suara.com - Robin van Persie membuka borok mantan klubnya, Arsenal. Menurut penyerang yang pensiun pada Juli 2019 itu, orientasi The Gunners adalah uang, bukan trofi juara.
Pengakuan itu disampaikan Robin van Persie saat diwawancarai YouTuber dan presenter televisi Belanda, Kaj Gorgels, sebagaimana dilansir Sport Bible, Jumat (11/12/2020).
Van Persie bergabung dengan Arsenal pada 2004 dari Feyenoord. Selama delapan tahun karirnya di tim Meriam London, striker Belanda itu mencetak 132 gol di semua kompetisi.
Dalam periode tersebut, Van Persie mulai merasakan ada yang salah di Arsenal. Petinggi klub disebutnya lebih banyak membicarakan uang dibanding target meraih gelar juara.
Baca Juga: Hasil Lengkap Liga Europa Dini Hari Tadi: Kudeta Lille, AC Milan Juara Grup
"Suatu hari, chairman Arsenal menunjukkan kepada saya betapa sehatnya klub dengan menunjukkan kepada saya angka-angka positif mereka," Robin van Persie dikutip dari Sport Bible, Jumat (11/12/2020).
"Saya mengatakan kepadanya: 'Saya tidak peduli tentang angka-angka ini, saya ingin mengangkat trofi Liga Premier," tambahnya.
Van Persie pada akhirnya hengkang dari Arsenal pada 2012. Dia melakukan langkah yang kontroversial yakni bergabung dengan Manchester United yang notabene rival lama The Gunners.
Bersama Manchester United yang saat itu masih ditukangi Sir Alex Ferguson, cita-cita Persie meraih gelar juara Liga Inggris tercapai di tahun perdananya bergabung.
Delapan tahun pasca kepindahan kontroversial, eks pesekabola berusia 37 tahun itu kini mengungkapkan bahwa Arsenal, saat dibelanya, memang tak menunjukkan keinginan untuk bersaing.
Baca Juga: Dundalk vs Arsenal: The Gunners Menang 4-2, Sapu Bersih Fase Grup
"Di Arsenal, saya tidak merasa kami berada pada level yang tepat untuk bersaing," beber Robin van Persie.