Suara.com - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, tertangkap kamera beradu argumen dengan pemain Istanbul Basaksehir terkait komentar rasis wasit keempat. Argumen Tuchel seakan memberi pembelaan kepada wasit tersebut.
Laga PSG vs Istanbul Basaksehir tersaji di matchday terakhir Grup H Liga Champions, di Parc des Princes, Rabu (9/12/2020) dini hari WIB. Insiden berbau rasis terjadi saat laga baru berjalan 15 menit.
Wasit Ovidu Hategan harus menghentikan laga pada momen tersebut lantaran terjadi perselisihan di pinggir lapangan yang melibatkan asisten pelatih Basaksehir, Pierre Webo, dan wasit keempat, Sebastian Coltescu.
Webo dikartu merah karena dianggap melakukan protes berlebihan. Hategan mengambil keputusan itu atas dasar saran dari Coltescu. Namun, setelah diselidiki, Webo melakukan protes karena dia merasa dilecehkan lantaran wasit keempat memanggilnya dengan kata-kata bernada rasis.
Sempat terjadi kehebohan, yaitu Demba Ba mengamuk ke wasit yang rasis. Bahkan pemain PSG dan Basaksehir mengambil sikap tegas meninggalkan lapangan sebagai aksi protes menyusul komentar rasis wasit.
Disadur dari Sportbible pada Rabu (9/12/2020), ada fakta baru yang menarik. Pasalnya, Thomas Tuchel seakan memberikan pembelaan kepada wasit yang berkomentar rasis. Momen ini pun tak luput dari tangkapan kamera.
Bersamaan dengan aksi Demba Ba yang melayangkan protes, Tuchel dan pemain Basaksehir, Fredrik Guldbrandsen terlihat adu argumen di tepi lapangan.
Guldbrasen mengatakan bahwa wasit telah berkomentar rasis kepada Tuchel. Lalu Tuchel bertanya balik ke pemain Basaksehir, "kamu mendengar itu?".
Lantas Guldbrasen mengaku tidak mendengarnya secara jelas. Namun, dia menegaskan bahwa wasit memang berkata demikian. Tuchel menjawab, "jadi tenanglah."
Baca Juga: Kisah Fisioterapis Timnas Indonesia U-19 yang Sering Digandeng Selebriti
Aksi Tuchel tersebut pun tersebar di media sosial. Dia akhirnya mendapatkan kecaman dari netizen karena dinilai memberikan pembelaan kepada wasit yang berkomentar rasis.