Suara.com - Pemain asal Belanda, Sandy Walsh, mengklaim PSSI akan segera menemui FIFA demi membahas kemungkinan proses naturalisasi dirinya. Pertemuan direncanakan berlangsung Januari 2021.
Jika benar, kabar itu tentu jadi angin segar bagi Walsh yang telah lama mendambakan untuk bisa mengenakan seragam Timnas Indonesia.
Walsh diketahui merupakan pemain asal Belanda yang memiliki darah Indonesia. Kakek dan nenek dari ibunya berasal dari Jawa Timur.
Sebelum isu ini muncul, Walsh memang sangat menginginkan menjadi warga negara Indonesia. Namun, proses naturalisasi pemain berusia 25 tahun itu tak pernah benar-benar terlaksana.
Baca Juga: Kontroversi Serdy Ephy Fano dari Telat Latihan hingga Ketahuan Dugem
"Pada Januari mereka (PSSI) telah berjanji dengan FIFA untuk membahas berkas-berkas saya," kata Sandy Walsh dilansir dari hln.be, Sabtu (5/12/2020).
"Jika FIFA menyetujui saya berganti warga negara dari Belanda ke Indonesia, maka saya bisa siapkan paspor dan bisa dipanggil timnas Indonesia," tambahnya.
Walsh, yang lahir di Brussels, Belgia pada 14 Maret 1995, saat ini memperkuat klub kasta pertama Liga Belgia, KV Mechelen.
Sebelum memperkuat KV Mechelen, Walsh sempat memperkuat dua klub Belgia lainnya yakni KRC Genk dan Zulte Waregem.
Pemain yang berposisi sebagai bek sayap ini juga sempat membela timnas Belanda di level kelompok umur.
Baca Juga: Ketahuan Dugem, Yudha Febrian Menyesal dan Ikhlas Masuk Pesantren
Terkait kabar ini belum ada pernyataan resmi dari PSSI. Pada November lalu, Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi, mengaku masih belum memiliki rencana untuk menaturalisasi Sandy Walsh, meski diakuinya sudah melakukan komunikasi.
"Belum ada rencana. Kami masih proses komunikasi saja dengan mereka. Semua akan dilihat oleh tim pelatih," ujar Yunus Nusi.