Suara.com - Pertandingan AS Roma vs Young Boys di matchday 5 Grup A Liga Europa, Jumat (4/12/2020) dini hari WIB, diwarnai dengan kericuhan. Pemain AS Roma, Henrikh Mkhitaryan, mendapatkan pukulan telak dari bek muda Young Boys, Mohamed Ali Camara.
AS Roma berhasil comeback ketika menjamu Young Boys. Tim tamu awalnya mengejutkan Roma lewat gol Jean-Pierre Nsame pada menit ke-34. Beruntung sebelum babak pertama selesai, Borja Mayoral mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1.
Pada babak kedua, AS Roma akhirnya bangkit untuk memastikan tiga poin. Riccardo Calafiori mencetak gol pada menit ke-59. Kemudian Edin Dzeko memastikan kemenangan I Giallorossi dengan mencetak gol pada menit ke-81.
Tak berselang lama setelah Dzeko mencetak gol, terjadi keributan di pertandingan ini. Pasalnya, bek Young Boys yang bernama Ali Camara kedapatan memukul Henrikh Mkhitaryan.
Baca Juga: Tak Ada Uji Coba, Timnas U-19 Juga Belum Berencana Lakukan Internal Game
Peristiwa ini terjadi saat Camara dan Mkhitaryan berebut bola di samping lapangan. Camara yang diganggu Mkhitaryan tampaknya begitu emosi karena dia melayangkan bogem mentah ke dada eks Arsenal tersebut.
Mkhitaryan terjatuh setelah kena pukul. Namun, dia langsung bangkit karena tidak terima dengan ulah lawannya. Bahkan pemain AS Roma lainnya, Lorenzo Pellegrini juga terlibat cekcok dengan Camara.
Beruntung satu pemain AS Roma, Amadou Diawara, bisa menyeret Camara pergi menjauh. Diawara sendiri merupakan rekan senegara Camara, jadi berusaha untuk melerai kericuhan yang terjadi.
Sementara itu, wasit pemimpin pertandingan langsung memberikan kartu merah kepada Camara akibat pemukulannya kepada Mkhitaryan.
Berkat kemenangan ini, AS Roma memastikan diri menjadi juara Grup A Liga Europa dengan raihan 13 poin dari lima pertandingan yang dilakoninya. Di laga terakhir fase grup, AS Roma nantinya akan bertanding melawan CSKA Sofia, Jumat (11/12/2020).
Baca Juga: Bek Timnas U-19, Pratama Arhan Tegaskan Pentingnya Disiplin Sebagai Pemain