Suara.com - Olivier Giroud tampil memukau di matchday lima Grup E Liga Champions, Kamis (3/12/2020) dini hari WIB. Menghadapi Sevilla di Estadio Ramon Sanchez Pizjuan, bomber berusia 34 tahun itu memborong empat gol kemenangan Chelsea.
Aksi memukau Giroud memastikan Chelsea sebagai juara Grup E. Mengantongi 13 poin, Chelsea yang unggul tiga poin dari Sevilla sudah tak mungkin di kudeta tim di bawahnya meski masih menyisakan satu pertandingan.
Pasalnya, Chelsea kini mencatatkan 12 gol di daftar produktivitas gol. Sementara Sevilla minus satu.
Artinya, seandainya chelsea kalah dari FC Krasnodar di laga pamungkas pada 9 Desember mendatang, dan Sevilla menang atas Rennes, Chelsea tak akan tergusur dari puncak klasemen akhir grup.

Mencetak empat gol ke gawang Sevilla, Giroud membukukan tinta emas dalam kariernya. Giroud menjadi pemain Chelsea pertama dalam satu dekade terakhir yang memborong quadtrick dalam satu laga, setelah Frank Lampard melakukannya di ajang Liga Champions.
Di usia 34 tahun, Giroud juga tercatat sebagai pemain tertua yang mencetak empat gol dalam satu laga di ajang Liga Champions.
"Selalu menyenangkan menjadi bagian dari sejarah klub," ujar Giroud usai pertandingan di malam paling istimewa dalam kariernya.
"Kamu bermain sepak bola untuk menulis cerita yang hebat. Aku bangga. Saya mendapat assist hebat dari rekan satu tim saya dan saya hanya mencoba menyelesaikan pekerjaan," sambungnya dikutip dari laman resmi klub.
"Saat saya di lapangan, saya adalah orang yang paling bahagia. Saya hanya berusaha untuk bersabar, menjaga iman dan membawa sesuatu yang lain untuk tim."
Baca Juga: 6 Fakta Menarik Usai Chelsea Libas Sevilla 4-0 di Liga Champions
"Selalu istimewa bermain di Liga Champions dan itu adalah pertandingan penting untuk finis pertama di grup, jadi saya senang membantu tim untuk menang."