Suara.com - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane harus menerima kenyataan pahit setelah salah satu pemain bintangnya, Eden Hazard, kembali dibekap cedera. Akibatnya, Hazard pun dipastikan absen saat Real Madrid bertandang ke markas Shakhtar Donetsk di matchday lima fase grup Liga Champions, Rabu (2/12/2020).
Diberitakan sebelumnya, Hazard ditarik keluar saat Madrid menelan kekalahan 1-2 dari Alaves di ajang La Liga pada Minggu (29/11/2020).
Berdasarkan hasil pemeriksaan, Hazard mengalami cedera otot paha kanan dan diperkirakan menepi tiga hingga empat pekan.
Dokter tim nasional Belgia Kris van Crombrugge menyebut bahwa persoalan cedera Hazard lebih karena tekanan mental sejak dia bergabung dengan Real. Namun hal itu dibantah keras oleh Zidane.
Baca Juga: Atletico Vs Bayern, Hansi Flick Istirahatkan Robert Lewandowski
"Dia benar-benar kuat (mental). Ini cedera lain baginya dan tentunya mengecewakan bagi kami. Ini hal biasa yang terjadi di banyak tim dan kami perlu menghadapinya," kata Zidane dalam konferensi pers jelang laga Liga Champions, Senin (30/11/2020).
"Saya tidak meragukan dirinya sebagai pemain dan apa yang ingin dia capai di sini. Dia mengalami masa-masa sulit akhir-akhir ini, tetapi kami akan membantu melewatinya."
Hazard menambah panjang daftar pemain Madrid yang masuk ruang perawatan. Sebelumnya sang kapten Sergio Ramos, gelandang Federico Valverde, bek Dani Carvajal dan penyerang Luka Jovic sudah mengisi daftar pemain cedera Los Blancos.
Madrid akan lolos ke babak 16 besar jika berhasil mengalahkan Shakhtar di matchday kelima. Kemenangan atas Shakhtar pun akan menjadi kebanggaan tersendiri bagi Madrid yang di pertemuan pertama pada Oktober lalu dipermalukan wakil Ukraina itu 3-2 di Estadio Alfredo Di Stefano.
"Kami tahu bahwa besok adalah final lainnya. Kami punya dua pertandingan tersisa. Besok hampir pasti pertandingan penyisihan grup yang paling penting karena ada tiga poin yang bisa membuat kami lolos. Kami sepenuhnya fokus pada itu," ujar Zidane.
Baca Juga: Cedera Paha, Eden Hazard Lagi-lagi Terlempar dari Skuat Real Madrid
Sementara itu, Nacho mengatakan Madrid membutuhkan konsistensi di sepanjang pertandingan untuk bisa merebut tiga poin dari Shakhtar, mengingat performa Los Blancos yang hingga kini masih naik turun.
"Apa yang kami cari adalah konsistensi dan bermain dengan cara yang lebih baik," kata Nacho.
"Melawan Inter (Milan) kami sangat bagus. Kami mendominasi hampir semua pertandingan dan melawan Alaves justru menjadi pertandingan terburuk kami. Kami mundur ke belakang dan tim tidak terlihat bagus."
Lemahnya lini pertahanan Real membuat mereka kebobolan tujuh gol dalam tiga pertandingan terakhir La Liga dan Nacho mengakui bahwa mereka harus memperbaikinya jika ingin mempertahankan gelar juara liga.
"Kami selalu ingin mengamankan barisan pertahanan karena begitulah cara Anda memenangkan pertandingan. Lawan semakin mempelajari kami,"
"Ini bukan cara untuk memenangkan trofi, tapi kami melakukan semua yang kami bisa untuk mengubahnya."