Postingan Berbau Rasis, Bomber Manchester United Edinson Cavani Minta Maaf

Syaiful Rachman Suara.Com
Selasa, 01 Desember 2020 | 00:05 WIB
Postingan Berbau Rasis, Bomber Manchester United Edinson Cavani Minta Maaf
Penyerang Manchester United, Edinson Cavani melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Southampton dalam laga Liga Inggris 2020/2021 di St. Mary's Stadium, Minggu (29/11/2020) malam WIB. [MIKE HEWITT / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemain Manchester United Edinson Cavani meminta maaf atas postingannya di media sosial Instagram yang berbau rasis. Akibat postingan tersebut, Cavani terancam sanksi dari Asosiasi Sepak Bola Inggris, FA.

Pemain Uruguay itu memposting balasan di halaman Instagram-nya pada Minggu (29/11/2020) malam usai pertandingan Southampton vs Manchester United yang berakhir dengan skor 2-3.

Dalam pertandingan tersebut United tertinggal dua gol di babak pertama, namun berhasil comeback di babak kedua lewat satu gol Bruno Fernandes dan dua gol dari Cavani.

Cavani membalas ucapan selamat dari seorang temannya di postingan yang diunggah pemain 33 tahun itu. Akan tetapi postingan yang disertai kata "Gracias neg****" tersebut dihapus setelah Cavani diberi tahu bagaimana kata-kata tersebut dapat diartikan di Inggris.

Baca Juga: Sowan ke Old Trafford, Neymar Minta PSG Tampilkan Performa Terbaik

Edinson Cavani membalas ucapan selamat dengan kalimat bernada rasial. (Instagram/cavaniofficial21)
Edinson Cavani membalas ucapan selamat dengan kalimat bernada rasial. (Instagram/cavaniofficial21)

"Pesan yang saya posting setelah pertandingan pada hari Minggu dimaksudkan sebagai salam kasih sayang kepada seorang teman, berterima kasih padanya atas ucapan selamatnya setelah pertandingan," tulis Cavani.

"Saya tidak bermaksud menyinggung siapa pun. Saya benar-benar menentang rasisme dan menghapus pesan tersebut segera setelah dijelaskan bahwa pesan tersebut dapat ditafsirkan secara berbeda. Saya ingin meminta maaf dengan tulus untuk ini."

Manchester United hingga kini belum mendapat teguran dari FA ihwal postingan pemainnya itu. Namun klub mengerti jika bomber asal Uruguay itu tidak bermaksud jahat terhadap orang lain.

"Jelas bagi kami bahwa sama sekali tidak ada niat jahat di balik pesan Edinson dan dia menghapusnya segera setelah diberi tahu bahwa pesan itu dapat disalahartikan," bunyi pernyataan klub yang dikutip Goal.

"Edinson telah mengeluarkan permintaan maaf atas pelanggaran yang tidak disengaja. Manchester United dan semua pemainnya berkomitmen penuh untuk memerangi rasisme."

Baca Juga: Manchester United Sering Comeback, Harry Maguire Justru Tak Senang

Gelandang Manchester City Bernardo Silva dikenai larangan satu pertandingan dan denda pada 2019 setelah postingan media sosial yang merujuk pada ras Benjamin Mendy dan FA menganggap itu sebagai 'pelanggaran yang diperburuk' terhadap aturannya di postingan media sosial.

Baru-baru ini, playmaker Tottenham Dele Alli dijatuhi sanksi serupa - larangan satu pertandingan, denda, dan kewajiban mengikuti kursus pendidikan - atas lelucon yang diposting online terkait virus corona.

Cavani merapat ke Old Trafford dengan status bebas transfer pada Oktober 2020 dan telah mengemas tiga gol dalam lima penampilannya di Liga Premier.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI