Suara.com - Big match pekan ke-10 Liga Inggris 2020/2021 antara Chelsea kontra Tottenham Hotspur berakhir antiklimaks. Skor kacamata alias imbang tanpa gol mewarnai Derby London di Stamford Bridge, Senin (30/11/2020) dini hari WIB.
Kendati hanya skor kacamata, hasil itu merupakan perbaikan bagi Jose Mourinho yang selalu menelan kekalahan dalam dua pertemuan sebelumnya melawan Chelsea sejak menangani Tottenham.
Selain itu, tambahan satu poin cukup untuk mengantarkan Tottenham mengamankan kembali posisi puncak klasemen yang sempat diambil alih Liverpool sekira 24 jam sebelumnya.
Sama-sama mengoleksi 21 poin, Tottenham masih punya keunggulan selisih gol surplus 12 dibandingkan surplus lima milik Liverpool.
Baca Juga: Tundukkan Fiorentina 2-0 di San Siro, AC Milan Kukuh di Puncak Klasemen
Sementara itu, Chelsea membayangi kedua tim di peringkat ketiga dengan selisih dua poin.
Catatan statistik memperlihatkan Chelsea tampil cukup dominan dengan 60 persen penguasaan bola sepanjang laga dan melepaskan tak kurang dari 13 percobaan tembakan ke arah gawang tamunya.
Timo Werner sempat melakukan selebrasi setelah menjebol gawang Tottenham dengan sebuah tembakan melengkung pada menit ke-11, tetapi perayaan itu terhenti ketika ia menengok ke arah hakim garis yang sudah mengangkat bendera pertanda offside.
Empat menit sesudah insiden itu, Serge Aurier menerobos barisan pertahanan Chelsea dan melepaskan tembakan yang memaksa kiper Edouard Mendy melakukan penyelamatan.
Namun, itu jadi satu-satunya tembakan tepat sasaran dari kubu Mourinho yang lebih memperlihatkan disiplin pertahanan ketimbang serangan mematikan sepanjang laga tersebut.
Baca Juga: Cavani sang Supersub Bawa MU Lakoni Comeback Fenomenal di St. Mary's
[Antara]