Suara.com - Legenda Timnas Indonesia, Ricky Yacobi, meninggal dunia, Sabtu (21/11/2020). Kabar ini tentu membuat duka seluruh pecinta sepakbola Tanah Air, tak terkecuali Pelatih Madura United, Rahmad Darmawan.
Lelaki yang akrab disapa RD itu hadir ke rumah duka yang beralamat di sekitar Pondok Ranji, Tangerang Selatan. RD tidak sendiri, hadir juga mantan pemain Timnas Futsal Indonesia, Vennard Hutabarat.
RD mengaku kaget dengar kabar Ricky Yacobi berpeluang. Pasalnya, ia sempat mendengar kabar bahwa mantan pemain PSMS Medan itu sudah sadarkan diri.
"Pagi tadi ketika beliau baru kolaps dan diceritakan teman saya yang ada di sana, masih sempat sadar dan di bawah ke rumah sakit Mintoharjo karena respon beliau masih ada, batuk-batuk," kata RD di rumah duka.
Baca Juga: Meninggal Dunia, Ini Detik-detik Ricky Yacobi Tak Sadarkan Diri di Lapangan
"Setelah itu sampai Mintoharjo gak lama lima menit kemudian saya dikabari kalau beliau sudah meninggal, memang mengejutkan sekali," tambah mantan pelatih Persija Jakarta ini.
Lebih lanjut, Rahmad Darmawan menceritakan sosok Ricky Yacobi yang begitu peduli dengan pembinaan usia muda. Ini semua demi kemajuan sepakbola Indonesia
"Bang Ricky selalu mengingatkan kami-kami ini pentingnya membangun usia dini. Pembangunan usia dini harus terus dipertajam lagi dan juga insfratruktur menjadi dua hal itu yang kami bicarakan," pungkasnya.
Sekedar informasi, Ricky Yacobi merupakan penyerang top timnas Indonesia pada periode pertengahan 1980-an hingga awal 1990-an. Ia menunjukkan kehebatannya saat bermain di Asian Games 1986.
Ia menjadi pemain penting yang meloloskan Indonesia hingga ke babak semi final. Usai dari Asian Games 1986, Ricky dipercaya menjadi kapten timnas Indonesia.
Baca Juga: PSSI Berduka Atas Meninggalnya Legenda Timnas Ricky Yacobi
Ia juga mengantarkan timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games 1987. Ricky Yacobi juga pernah membela klub Matsushita Jepang pada 1988.
Selain itu, ia juga pernah bermain di klub PSMS Medan, Arseto Solo, BPD Jateng, dan PSIS Semarang.