Bak Anjing Penjaga, Ini Momen Ikonik saat Park Ji-sung Buat Pirlo Mati Kutu

Kamis, 19 November 2020 | 15:37 WIB
Bak Anjing Penjaga, Ini Momen Ikonik saat Park Ji-sung Buat Pirlo Mati Kutu
Momen ketika Park Ji-sung membuat Andrea Pirlo mati kutu di laga Manchester United melawan AC Milan dalam babak 16 besar Liga Champions 2009/10.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Park Ji-sung pernah membuat Pirlo kewalahan saat pertemuan antara Manchester United dengan AC Milan di babak 16 besar Liga Champions 2009/2010.

Manchester United bertemu dengan AC Milan dalam babak 16 besar Liga Champions 2009/2010. Pada pertemuan itu, Setan Merah tampil ganas menyingkirkan AC Milan dengan total agregat 7-2.

Pada leg pertama yang digelar di San Siro, Manchester United berhasil menang 3-2 dari tim tuan rumah. Lanjut leg kedua, The Red Devils tak terbendung. Masih dilatih Sir Alex Ferguson, Manchester United menghajar AC Milan dengan skor 4-0.

Keberhasilan Manchester United menyingkirkan AC Milan tak lepas dari peran apik yang dipertontonkan legenda sepak bola Korea Selatan, Park Ji-sung. Sebab, Park berhasil mematikan Pirlo yang menjadi otak serangan Rossoneri.

Baca Juga: Blak-blakan Victoria Beckham soal Alat Vital Suaminya

Melihat lagi tayangan ulang pertandingan antara Manchester United melawan AC Milan, Park selalu berlari menjaga Pirlo. Hal itu tidak mengherankan karena Wayne Rooney mengatakan bahwa Park mendapatkan tugas khusus dari Ferguson untuk terus mengikuti Pirlo di pertandingan itu.

"Tugas Anda hari ini bukan menyentuh bola, bukan juga membuat operan. Tapi tugas Anda adalah Pirlo, itu saja," ucap Rooney menirukan penjelasan Ferguson, seperti dikutip dari Sportbible pada Kamis (19/11/2020).

Nyatanya, Pirlo sendiri tidak leluasa saat bermain ketika dijaga oleh Park. Bahkan Pirlo sempat membahas tentang momen tersebut di dalam buku otobiografinya. Menariknya, Pirlo melabeli Park Ji-sung layaknya anjing penjaga.

"Mereka telah memprogramnya (Park) untuk menghentikan saya. Pengabdiannya pada tugas itu hampir menyentuh. Meski dia pemain terkenal, dia setuju untuk digunakan sebagai anjing penjaga," pernyataan Pirlo dari bukunya.

Sayangnya, Manchester United kala itu gagal menjadi juara Liga Champions. Pasalnya, setelah mengalahkan AC Milan, Manchester United tersingkir di babak perempatfinal dari Bayern Munich.

Baca Juga: Momen Cristiano Ronaldo 'Insecure' usai Lihat Celana Rekan Setim di MU

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI