Mohamed Salah Terjangkit COVID-19, Mido: Dia Lalai dan Bahayakan Mesir

Suara.com - Eks Pemain Tottenham Hotspur Ahmed Hossam Hussein Abdulhamid atau yang lebih dikenal dengan nama Mido, menyalahkan bintang Liverpool Mohamed Salah atas apa yang terjadi di Timnas Mesir. Timnas Mesir kehilangan kekuatan ketika melakoni pertandingan penting menyusul absennya Salah karena COVID-19.

Sebagaimana diketahui, Salah terjangkit COVID-19 setelah menghadiri pernikahan saudara laki-lakinya beberapa hari sebelum pertandingan.

Selain pertandingan Timnas, Salah juga diperkirakan bakal absen memperkuat The Reds di ajang Liga Premier Inggris dan mungkin fase grup Liga Champions.

"Saya tahu saya mungkin diserang setelah komentar saya berikutnya, tetapi harus seperti itu," kata Mido kepada Al-Nahar TV yang dikutip Goal, Selasa (17/11/2020).

Pemain Liverpool Mohamed Salah tengah melakukan pemanasan jelang menghadapi Atalanta di laga Liga Champions di Bergamo, Italia, 3 November 2020. [MIGUEL MEDINA / AFP]

"Mohamed Salah melakukan kesalahan besar dengan menghadiri pernikahan kakaknya beberapa hari sebelum pertandingan timnas Mesir."

"Dia menunjukkan kelalaian yang besar dengan langkah-langkah yang diambil untuk mencegah virus corona dan hasilnya dia terjangkit."

"Pengabaian Mohamed Salah menyebabkan tim Mesir kehilangan pemain penting di pertandingan dan waktu yang sangat penting, dan dia juga mempertaruhkan kesehatan rekan satu timnya."

“Seharusnya dia tidak hadir di pernikahan kakaknya, apalagi saat itu. Pernikahan itu dihadiri lebih dari 800 orang, dan setengah dari mereka menerima pelukan dan ciuman Salah."

"Poin lain di sini adalah keheningan dari semua yang bertanggung jawab atas kelalaian pemain, yang menegaskan fakta bahwa pemain tersebut masih lebih besar dari tim nasional dan ini akan menyebabkan kegagalan besar."

“Ketika saya absen di Piala Afrika 2006, saya dihukum karena absen di final dan dikeluarkan dari tim nasional selama enam bulan. Final kami kalah, saya masih muda dan saya pikir saya lebih tua dari tim, tetapi saya mengonfirmasi sekarang bahwa tidak ada yang lebih besar dari tim, dan jika seseorang berpikir demikian, ini akan menjadi kegagalan besar."