Suara.com - Media Korea Selatan (Korsel), Yeongnam, memberikan bocoran lokasi training camp (TC) Timnas Indonesia U-19. Dikabarkan armada Shin Tae-yong akan melakukan pemusatan latihan di kota Daegu, Korea Selatan.
Sebagaimana diketahui, PSSI mengalami kesulitan mencari negara untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19. Namun berita tersebut memperkuat kemungkinan Timnas Indonesia U-19 bakal berlatih di negara sang pelatih, Shin Tae-yong.
Yeongnam menulis ada 50 orang dalam rombongan Timnas U-19 yang terdiri dari 30 pemain dan 20 staf pelatih bakal mengunjungi Korsel pada 25 November mendatang.
Para pemain baru bisa berlatih di Daegu pada 10 Desember 2020 setelah menjalani isolasi selama 15 hari.
Baca Juga: Ketum PSSI Klaim Shin Tae-yong Tak Ingin Timnas U-19 TC di Korea Selatan
"Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong akan memimpin Timnas U-19 berlatih di Daegu. Rombongan akan tiba di Korea Selatan pada 25 November dan dilaporkan harus menjalani isolasi selama 15 hari," tulis media tersebut.
"Adapun sesi latihan baru akan dilakukan 10 Desember dan berlangsung hingga akhir Januari 2021," tambahnya.
Media tersebut juga membocorkan program serta lawan uji coba yang akan dijalani Timnas Indonesia U-19 selama berada di Daegu. Salah satunya adalah melawan Daegu FC.
"Timnas Indonesia akan melakoni pertandingan pershabatan dengan tim Divisi 2 Daegu FC selama masa latihan yang berlanjut hingga akhir Januari tahun depan."
"Selain itu, mereka merencanakan pertandingan persahabatan dengan tim Universitas Yeongnam, Universitas Daegu, dan Universitas Gyeongil."
Baca Juga: Bima Sakti Langsung Beri Menu Taktikal di Latihan Perdana Timnas U-16
Sementara untuk program latihan, Timnas Indonesia U-19 akan kembali digempleng kekuatan fisiknya selama TC di Daegu. Ini bertujuan agar David Maulana dan kawan-kawan semakin kuat.
Namun, belum ada pernyataan resmi dari PSSI terkait hal ini. Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, sebelumnya memang menyebut Timnas U-19 minimal TC di Korea Selatan.
"Saya menginginkan (Timnas Indonesia U-19) latihan di Eropa. Tapi sekarang persetujuan dari mereka belum ada, jadi minimal ke Korea Selatan," kata Iriawan saat ditemui di kawasan Jakarta Utara, Minggu (15/11/2020) malam.