Infografis
Suara.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menyebut Timnas Indonesia U-19 minimal berangkat ke Korea Selatan untuk melakukan training camp (TC). Meski sampai saat ini belum ada kepastian mengenai hal tersebut.
Iriawan menjelaskan Garuda Nusantara --julukan Timnas Indonesia U-19-- harus berangkat ke luar negeri untuk melakukan TC.
Meski diakuinya sulit mencari negara yang mau menampung David Maulana dan kawan-kawan di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.
Pada awalnya, ada beberapa negara yang masuk ke dalam kandidat lokasi TC Pasukan Merah Putih seperti Belanda, Spanyol, Jepang, dan Korea Selatan. Seiring berjalannya waktu, negara-negara Eropa yang menjadi tujuan Timnas U-19 tidak memberikan respons.
Oleh sebab itu, lelaki yang akrab disapa Iwan Bule ini menyebut Timnas Indonesia U-19 minimal pergi ke Korea Selatan. Meski, ia lebih menginginkan armada Shin Tae-yong tersebut berangkat ke Eropa.
"Saya menginginkan (Timnas Indonesia U-19) latihan di Eropa. Tapi sekarang persetujuan dari mereka belum ada, jadi minimal ke Korea Selatan," kata Iriawan saat ditemui di kawasan Jakarta Utara, Minggu (15/11/2020) malam.
"Mereka (Timnas Indonesia U-19) harus berangkat agar bisa melakukan persiapan lebih matang lagi. Sayang kalau tidak," tambah mantan Kapolda Metro Jaya itu.
Lebih lanjut, Iriawan mengaku pihaknya kesulitan meminta restu negara-negara Eropa. Adapun Korea Selatan bakal menjadi opsi terakhir Timnas Indonesia U-19.
"Sejauh ini Korea Selatan memang belum pasti, tapi memang minimal ke sana. Karena Belanda belum memberikan keputusan dan sedang mencoba negara lain," jelasnya.
Baca Juga: Ketum PSSI Mohon ke Kapolri Keluarkan Izin Kompetisi
"Kami belum mampu menyakinkan negara Eropa menerima kita dan mereka juga tengah menutup diri juga. Salah satunya juga memang Spanyol, tapi di sana ada gelombang kedua (COVID-19)," pungkasnya.
