Suara.com - Barcelona dilaporkan bakal melakukan cuci gudang pada bursa transfer mendatang dengan menjual sampai enam pemainnya. Selain karena tak masuk dalam rencana pelatih kepala Ronald Koeman, Blaugrana --julukan Barcelona-- juga butuh menjual pemain karena urusan finansial.
Seperti diketahui, Barca diterpa isu keuangan yang memburuk selama pandemi COVID-19. Bahkan muncul kabar akan ada pemotongan gaji pemain.
Selain itu, performa Azulrgana --julukan Barcelona-- di awal kampanye 2020/2021 ini juga masih jauh dari kata meyakinkan, dengan sederet pemain tampil melempem.
Koeman pun konon sudah memiliki catatan siapa-siapa saja yang bakal dilego. Seperti dilansir Mundo Deportivo, setidaknya ada enam pemain yang bakal ditendang; Samuel Umtiti, Martin Braithwaite, Junior Firpo, Riqui Puig, Carles Alena dan Matheus Fernandes.
Baca Juga: Memphis Depay: Siapa yang Tak Mau Main untuk Barcelona?
"Banyak faktor yang terlibat, seperti situasi finansial di klub. Saya bekerja dengan pemain yang tersedia di skuat, tapi jika Anda bertanya apakah ini merupakan tim yang ideal buat saya, ada keraguan yang saya rasakan. Anda selalu bisa memperbaiki situasi," tutur pelatih bertubuh gempal asal Belanda tersebut.
Deretan nama yang bakal dibuang Barca tersebut memang tak banyak memiliki kesempatan di musim ini. Khusus Matheus Fernandes, gelandang sentral 22 tahun asal Brasil tersebut baru bergabung dengan skuat Blaugrana pada musim panas ini.
Fernandes sebelumnya sudah dibeli dari Palmeiras pada bursa transfer Januari 2020 seharga 7 juta euro, namun ia memang baru merapat ke Camp Nou pada 1 Juli lalu.
Menurut Mundo Deportivo, Koeman sangat berharap enam pemain tersebut bisa dilego sesegera mungkin.
Salah satu alasannya adalah agar uang penjualan mereka dapat dipakai untuk belanja pemain pada bursa transfer musim dingin Januari 2020.
Baca Juga: Argentina vs Paraguay: Lionel Messi 100 Persen Siap Tempur
Mantan pelatih Everton dan Timnas Belanda tersebut kabarnya memprioritaskan penyerang dan bek tengah baru untuk memperkuat skuat Barcelona pada Januari nanti.