Suara.com - Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri menegaskan jika jebolan Garuda Select tidak otomatis masuk ke Timnas Indonesia, dalam hal ini timnas usia muda. Pasalnya, hanya pemain-pemain terpilih saja yang bisa berseragam Garuda.
Seperti diketahui, program Garuda Select yang merupakan kerja sama PSSI dan Mola TV sudah memasuki edisi ketiga.
Pada dua edisi sebelumnya, pemain-pemain yang berada di Garuda Select memang mendapat perhatian dari tim pelatih Timnas Indonesia usia muda. Banyak jebolan Garuda Select dipanggil ke Timnas Indonesia U-16 ataupun U-19.
Sama seperti kegiatan terdahulu, Garuda Select Jilid III juga akan menjalani program latihan selama enam bulan di Inggris.
Baca Juga: Dihadiri Indra Sjafri, Ini Hasil Rapat Komite Teknik AFC
Akan tetapi, tak ada jaminan pemain Garuda Select otomatis bakal dipanggil timnas nantinya. Indra menegaskan jika Garuda Select murni merupakan program di luar timnas.
"Semoga kelak mereka bisa menjadi calon pemain timnas," kata Indra Sjafri saat dihubungi awak media lewat sambungan telepon, Selasa (10/11/2020).
"Tapi bukan berarti mereka otomatis akan masuk ke timnas. Buktinya, kemarin saja cuma David (Maulana), Bagas (Kaffa), Brylian (Aldama), atau Bagus (Kahfi) saja yang dipanggil (Timnas Indonesia U-19)," tambahnya.
Indra Sjafri pun berharap program Garuda Select bisa bermanfaat buat sepakbola Indonesia, terutama untuk menyumbang pemain ke timnas. Terlebih saat kompetisi di Tanah Air sedang disetop.
Pria asli Sumatera Barat itu pun memastikan bakal terus berkomunikasi dengan tim pelatih Garuda Select agar perkembangan bibit-bibit muda bisa bermanfaat buat timans.
Baca Juga: Borneo FC Minta 4 Penggawa Mudanya Buktikan Kualitas di Timnas U-19
"Saya akan berusaha untuk berhubungan sebaik mungkin, sehingga pemain-pemain di sana terpantau," pungkas Indra Sjafri.