Suara.com - Paul Pogba hanya menjadi masalah bagi Manchester United sejak kembali ke klub pada tahun 2016. Hal itu diungkapkan mantan gelandang Setan Merah, Paul Ince.
Setan Merah menginvestasikan £ 89 juta ($ 116 juta) untuk memboyong pemain internasional Prancis itu kembali ke Old Trafford. Kepulangan Pogba dari Juventus ketika itu sempat memecahkan rekor transfer pemain termahal dunia.
ketika itu, di era Jose Mourinho, kehadiran Pogba dinilai bakal menghidupkan lini tengah MU demi mengakomodir barisan penyerang United.
Namun hal itu tidak terjadi hingga Mourinho hengkang dan digantikan oleh Ole Gunnar Solskjaer.
Baca Juga: Meski Cetak Gol, Anthony Martial Dianggap Striker Pemalas
Bersama tim nasional Prancis, Pogba memang berhasil mengantar Les Bleus menjuarai Piala Dunia 2018. Akan tetapi ia gagal memberikan dampak besar bagi permainan United.
Sekarang tidak ada peran yang jelas untuk aset mahal dalam tim Ole Gunnar Solskjaer itu kecuali bangku cadangan seperti yang terjadi di Turki ketika MU dipecundangi Istanbul Basaksehir 2-1 di matchday ketiga Liga Champions.
"Saya suka Pogba. Saya pikir dia adalah pemain kelas dunia pada masanya. Kami melihatnya di Juventus. Tapi sejak dia datang ke Manchester United, itu hanya masalah," kata Paul Ince.
"Di bawah Jose Mourinho dan hal-hal dengan agennya, selalu ada sesuatu. Penampilannya belum sempurna, para penggemar hampir menentangnya," sambungnya seperti dimuat Goal.
"Jika saya bermain dengannya, saya akan mengatakan 'dengarkan, Anda pergi saja ke sana dan bermainlah. Pergilah ke sana dan mulailah tampil. Begitu Anda mulai tampil seperti seharusnya tampil, maka Anda bisa berbicara tentang keinginan untuk bergabung dengan Real Madrid, karena saat ini Anda bahkan tidak bisa masuk ke tim Man United."
Baca Juga: Performanya Kembali Moncer di Juventus, Alvaro Morata Ungkapkan Rahasianya
"Jika saya Paul Pogba, saya duduk di bangku cadangan sambil berpikir 'bertahan, saya punya Fred, Scott McTominay dan Bruno Fernandes semua bermain di lini tengah dan saya duduk di bangku cadangan? Pasti ada yang salah denganku."
"Man United bukan tentang Paul Pogba," tegas mantan gelandang MU itu.