Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator telah memutuskan mengubah title kompetisi Liga 1 menjadi 2020/2021. Keputusan ini diambil merespons hasil rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang menunda kompetisi sampai awal tahun depan.
Tidak ada pemberhentian kompetisi atau memulai musim baru di dalam keputusan tersebut. Artinya, Liga 1 akan berlangsung lintas tahun meski baru berlangsung empat pekan sebelum dihentikan karena pandemi COVID-19.
Sebenarnya tidak ada masalah jika kompetisi digelar lintas tahun. Namun, Asia punya kalender berbeda yang pada umumnya menyelenggarakan kompetisi di tahun sama.
Kompetisi yang digelar di tahun yang sama juga sesuai dengan kejuaraan antar klub Asia seperti Liga Champions dan Piala AFC. Klub yang mewakili negaranya untuk tampil di kejuaraan tersebut bisa diketahui saat kompetisi selesai pada akhir tahun.
Baca Juga: Arema FC Minta Subsidi Klub Segera Direalisasikan
Indonesia tidak sendiri, Liga utama Thailand juga diputuskan lintas tahun usai adanya penundaan karena pandemi COVID-19. Namun, mereka sudah punya cara mengirim wakil untuk tampil di Liga Champions Asia yaitu empat tim teratas di pertengahan musim.
Sementara Indonesia tidak bisa melakukan hal tersebut. Pasalnya, Liga 1 baru berjalan empat pekan yang artinya belum setengahnya.
Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, menjelaskan untuk permasalahan ini masuk dalam ranah PSSI. Ia mengaku tugas PT LIB hanya menjalankan kompetisi yang diamanahkan oleh PSSI.
"Untuk hal tersebut ditangani oleh PSSI," kata Akhmad Hadian Lukita saat dikonfirmasi Suara.com lewat pesan WhatsApp, Rabu (4/11/2020).
Sementara itu, PSSI belum mengeluarkan pernyataan terkait hal ini. Plt Sekjen PSSI, Yunus Nusi dan Anggota Exco Endri Erawan yang membidangi kompetisi di level AFC tidak merespons pertanyaan suara.com.
Baca Juga: Pemain Persita Boleh Ikut Tarkam Sebelum Liga 1 Restart, Asalkan...
Adapun PT LIB saat ini masih menggodok format terbaik untuk pelaksanaan Liga 1 pada Februari nanti. Tentu bakal ada perubahan format yang dilakukan mengingat jadwal di tahun 2021 sangat padat.
Salah satunya adalah Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. Dalam waktu dekat, PT LIB akan berkomunikasi dengan tim peserta Liga 1 soal bagaimana musim ini dijalankan.
"Kalau masalah kompetisi penuh atau dua wilayah, masih belum bisa diputuskan. Karena, kami masih banyak pertimbangan. Karena kalau inginnya kompetisi penuh, nanti bentrok dengan Piala Dunia yang dijadwalkan pada Mei," Akhmad Hadian Lukita menjelaskan.
"Jadi, kami masih menunggu perkembangannya seperti apa. Satu minggu ke depan, kami baru bisa memutuskan terkait format ini," pungkasnya.