Suara.com - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli, mengungkapkan para pemainnya tidak puas dengan hasil imbang 3-3 melawan AS Roma dalam lanjutan Liga Italia dini hari tadi.
Pada laga Milan vs Roma di San Siro di giornata kelima, Selasa (27/10/2020) dini hari WIB, kedua tim harus puas berbagi poin setelah berakhir imbang 3-3.
Zlatan Ibrahimovic membawa Milan memimpin di menit kedua sebelum disamakan Edin Dzeko di menit ke-14. Skor imbang 1-1 bertahan hingga turun minum.
Rossoneri kembali unggul berkat gol Alexis Saelemaekers di menit ke-47, dan kemudian kembali disusul Roma berkat penalti Jordan Veretout (71').
Baca Juga: AC Milan Ditahan Imbang AS Roma, Rafael Leao: Saya Kecewa
Ibrahimovic mengemas gol keduanya melalui eksekusi penalti untuk membawa tuan rumah kembali unggul, namun gol Marash Kumbulla di menit ke-84 membatalkan kemenangan Milan.
Meski hanya meraih satu poin namun Milan tetap memuncaki klasemen sementara dengan koleksi 13 poin, sedangkan Roma berada di posisi kesembilan dengan delapan poin.
Namun hasil itu membuat rekor 100 persen kemenangan AC Milan di Liga Italia 2020/2021 akhirnya terhenti. Meski Pioli mengaku puas dengan permainan skuatnya namun diakuinya para pemainnya tidak puas.
"Saya pulang dengan puas dengan penampilan tetapi kami tidak harus melihat ke klasemen. Kami tidak bisa menyembunyikannya, di akhir pertandingan para pemain tidak puas," kata Pioli kepada Sky Sport.
"Kami bermain melawan lawan yang kuat. Mereka memanfaatkan bola mati lebih baik dari kami tetapi ini adalah cara yang benar, penampilan ini memberi kami keyakinan lebih lanjut," ujarnya seperti dilansir Football Italia.
Baca Juga: AC Milan Imbang 3-3 dengan AS Roma, Berikut Klasemen Terbaru Liga Italia
"Kami memberikan yang terbaik setiap hari. Saya suka menekankan semangat tim, ini grup yang murah hati. Kami tidak ada duanya dalam hal determinasi. Kita harus melanjutkan sikap ini."
Sementara Roma berhasil mencetak gol pertama mereka memanfaatkan kesalahan Ciprien Tatarusanu. Namun Pioli membela kipernya tersebut.
"Kesalahan adalah bagian dari sepak bola, Tatarusanu melewatkan bola. Dia adalah penjaga gawang yang kuat, itu pada debutnya, sesuatu yang kecil mungkin berdampak," pungkas Pioli.