Trump Diprediksi Menangi Mayoritas Suara Elektoral di Pilpres AS 2020

Bangun Santoso Suara.Com
Jum'at, 23 Oktober 2020 | 05:27 WIB
Trump Diprediksi Menangi Mayoritas Suara Elektoral di Pilpres AS 2020
Presiden AS Donald Trump dan personel militer. [Dok. DW]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - CEO G.M. Hillman & Associates Gracia Hillman memperkirakan Donald Trump akan memenangi mayoritas suara elektoral dalam pemilihan presiden Amerika Serikat tahun ini.

"Iya itu mungkin, Trump mendapatkan mayoritas atau hasil maksimal suara elektoral dalam pemilihan presiden Amerika Serikat tahun ini," ujar Gracia Hillman dalam sesi wawancara kepada media di Jakarta, Kamis (23/10/2020).

Namun, ia memperkirakan selisih suara elektoral antara Trump dan Biden sangat dekat.

Pemilihan presiden Amerika Serikat menerapkan sistem electoral college yang tersebar di 50 negara bagian.

Dengan sistem suara elektoral, calon presiden yang berhasil memenangkan suara mayoritas secara nasional (voting populer) tidak langsung menjadi pemenang.

Hal itu disebabkan kemenangan kandidat calon presiden ditentukan suara elektoral.

"Terkait sistem suara elektoral, kami tidak yakin akan mengubah sistem itu dalam Pilpres AS, karena menurut pendiri hal itu cara terbaik untuk memilih presiden," ujar dia.

Pemilu 2016 adalah pengingat yang menguatkan bahwa kursi presiden AS dimenangkan atau dikalahkan di negara bagian dan bukan dalam pemilihan umum nasional.

Donald Trump kalah secara nasional dengan 2,9 juta suara (2,1 persen dari total suara) saat memenangkan mayoritas suara elektoral.

Baca Juga: Terendus! Intelijen Sebut Iran dan Rusia Hendak Campuri Pilpres AS 2020

Terkait korelasi antara hasil debat dan elektabilitas masing-masing kandidat, Gracia Hillman mengatakan debat calon presiden dan wakil presiden ikut mempengaruhi elektabilitas para kandidat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI