Arsene Wenger Sebut Jose Mourinho Provokator

Rully Fauzi Suara.Com
Senin, 19 Oktober 2020 | 18:40 WIB
Arsene Wenger Sebut Jose Mourinho Provokator
Kolase foto Arsene Wenger (kiri) dan Jose Mourinho. [BEN STANSALL, PATRICIA DE MELO MOREIRA / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Arsene Wenger tak terlalu pusing dengan reaksi Jose Mourinho yang tidak dimasukkan dalam biografi mantan pelatih Arsenal itu, meskipun mereka menjalin rivalitas yang hebat di Liga Inggris selama bertahun-tahun.

Wenger mengatakan bahwa berurusan dengan pelatih asal Portugal itu membuatnya seperti berada di taman-kanak-kanak lagi.

Seperti dilansir Reuters, Senin (19/10/2020), otobiografi Wenger yang bertajuk "My Life in Red and White" (Hidup Saya dalam Merah dan Putih) menceritakan 22 tahun keberadaannya di Arsenal.

Akan tetapi, Wenger sama sekali tidak menyinggung duelnya dengan Mourinho, yang klubnya kala itu, Chelsea praktis meruntuhkan status unbeaten Wenger pada periode 2004-2005.

Baca Juga: Guardiola: Untuk Dapat Kontrak Baru, Aguero Harus Buktikan Diri Lagi

Mourinho tanpa tedeng aling-aling telah mengatakan alasan dia tidak disebut dalam buku itu adalah; "Karena Wenger tidak pernah mengalahkan saya."

"Itu tidak mengganggu saya. Itu provokasi permanen, dia memang selalu seperti itu," tutur Wenger kepada Canal Plus.

"Saya merasa seperti saya berada di taman kanak-kanak bersama dia. Tapi, itu adalah bagian dari kepribadiannya."

Rivalitas Mourinho dengan Wenger mencapai titik didih pada 2014 ketika mereka berkelahi secara fisik di tepi lapangan dalam pertandingan Liga Inggris di Stamford Bridge.

Wenger membutuhkan 14 kali upaya untuk akhirnya mengalahkan Mourinho, yang pernah menyebutnya sebagai "spesialis kegagalan".

Baca Juga: Tottenham Ditahan Imbang West Ham, Begini Komentar Jose Mourinho

Secara total, Wenger hanya berhasil dua kali menang atas Mourinho dalam 19 pertemuan.

"Kami mengalahkan dia dua kali. Kami menang, dan juga banyak hasil seri," Wenger menambahkan.

"Bukan 'Anda' yang menang, Anda hanya berpartisipasi dalam kemenangan. 'Kami' lah yang menang. Manajer berada di sana untuk mendapat hasil maksimal dari tim."

Wenger, yang meninggalkan Arsenal pada 2018, ditunjuk sebagai kepala pemgembangan sepakbola global oleh FIFA tahun lalu.

Sementara itu, Mourinho sekarang menangani Tottenham Hotspur.

[Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI