Infografis
Suara.com - Kiper Timnas Indonesia U-19, Muhammad Adi Satryo mengungkapkan bahwa pelatih Shin Tae-yong memang selalu meminta para penjaga gawang timnya untuk melakukan build-up play alias turut membangun serangan dari belakang.
"Pelatih ingin kiper ikut build-up dari belakang dalam setiap pertandingan, sambil tetap bermain aman," ungkap Adi seperti dimuat Antara, Senin.
Oleh karena itulah, dia melanjutkan, Shin mewajibkan para kiper Timnas U-19 untuk memiliki teknik kendali bola serta mental yang baik.
Demi kemampuan tersebut, Shin pun memberikan latihan keras kepada para penjaga gawang timnya.
"Kami banyak latihan kontrol passing dan ketenangan," beber kiper yang bermain untuk klub Liga 2, PSMS Medan tersebut.
Muhammad Adi Satryo sendiri menjadi andalan Shin Tae-yong dalam menjalani laga-laga uji coba dalam rangkaian training camp (TC) di Kroasia.
Posisinya nyaris tidak tergantikan di bawah mistar gawang Timnas Indonesia U-19.
Tercatat dari 10 pertandingan uji coba yang sudah dilewati, Adi hanya sekali tidak masuk dalam daftar starting eleven, yaitu saat melawan Bosnia-Herzegovina pada akhir September 2020 di mana Timnas U-19 kalah 0-1.
Kiper berusia 18 tahun itu mengaku tidak memiliki resep khusus untuk menjaga performanya. Menurut dia, disiplin dan mengikuti instruksi pelatih menjadi kunci.
Baca Juga: Pulih dari Cedera, Ini Syarat Bagus Kahfi Bisa Ikut TC Timnas U-19
"Selama bermain atau berlatih saya selalu berupaya untuk bekerja keras, disiplin dan semangat," tutur Adi.
