Suara.com - Zinedine Zidane mengatakan bahwa Real Madrid tidak akan cari-cari alasan saat skuatnya secara mengejutkan kalah 0-1 oleh Cadiz dalam lanjutan La Liga .
Pelatih asal Prancis itu mengakui bahwa timnya bisa saja kebobolan dua atau tiga gol di babak pertama pada laga di Alfredo Di Stefano, Sabtu (17/10/2020).
Klub promosi tersebut meraih kemenangan ketiga mereka musim ini usai mengalahkan juara bertahan itu dan membuat mereka menduduki peringkat ketiga La Liga.
![Real Madrid dikalahkan Cadiz di Estadio Alfredo Di Stefano, Minggu (18/10/2020). [AFP]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/10/18/34822-real-madrid.jpg)
Cadiz mengumpulkan poin yang sama dengan dua klub di atasnya yaitu Getafe (peringkat dua) dan Real Madrid (puncak klasemen) dalam lima pertandingan.
Satu gol dari Anthony Lozano pada menit ke-16 sudah cukup untuk mengamankan tiga poin dari skuat asuhan Zidane.
Kekalahan Barcelona dari Getafe setidaknya membuat tim Katalunya menjauh dari posisi teratas, tetapi Zidane tidak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya dengan penampilan timnya, terutama di babak pertama.
"Bila kami kebobolan dua atau tiga gol di babak pertama, kami tidak bisa mengatakan apa-apa. Tidak ada alasan," kata Zidane pasca-pertandingan yang dikutip Antara dari Goal pada Minggu (18/10/2020).
"Tidak ada penjelasan, kami tidak senang dengan apa yang terjadi, tetapi itu adalah sesuatu yang bisa terjadi dalam sepak bola. Kami tidak memulai pertandingan dengan baik."
"Pertandingan sudah sulit sejak awal, kami sedikit lebih baik di babak kedua. Kami tidak dapat bermain baik, kami kesulitan secara fisik, menciptakan peluang tergantung pada bagaimana Anda memulai dan kami benar-benar kesulitan."
Baca Juga: Ditaklukkan Cadiz, Courtois: Peringatan bagi Real Madrid untuk Bebenah
Kesulitan Madrid diperparah ketika Sergio Ramos ditarik keluar lapangan pada babak pertama karena masalah fisik, meski Zidane yakin kaptennya tersebut tidak mengalami cedera serius.