Infografis
Suara.com - Ditundanya Liga 1 2020 tentu mendapat berbagai macam tanggapan dari pemain. Tak sedikit dari mereka merasa kecewa karena keputusan tersebut, salah satunya adalah pemain Tira Persikabo, Abduh Lestaluhu.
Seperti diketahui Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, memutuskan untuk menunda kompetisi musim 2020 dari jadwal yang sudah ditetapkan sebelumnya, di mana Liga 1 kick off 1 Oktober disusul Liga 2 pada 17 Oktober mendatang.
Keputusan PSSI untuk menunda jalannya kompetisi dikarenakan tidak terbitnya izin dari kepolisian lantaran masih tingginya penyebaran pandemi COVID-19 di Tanah Air.
![Pesepakbola PSS Sleman, Bagus Nirwanto (kanan) berebut bola dengan pesepakbola Tira-Persikabo, Abduh Lestaluhu pada laga Liga 1 2020 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, Minggu (8/3/2020) malam WIB. [ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2020/03/08/72789-bagus-nirwanto-vs-abduh-lestaluhu.jpg)
Abduh bingung dengan alasan tersebut. Pasalnya, sudah ada protokol kesehatan yang mengatur jalannya kompetisi agar tidak menjadi klaster baru virus corona. Apalagi, penonton dilarang hadir sepanjang jalannya kompetisi musim 2020.
Baca Juga: Kompetisi Liga 1 dan 2 Ditunda Lagi, Apa Langkah PT LIB Selanjutnya ?
"Bingung saja kenapa masih ditunda to lanjutan liga ini tanpa penonton dan semua protokol kesehatan sudah dijalankan sesuai arahan," kata Abduh kepada Suara.com lewat pesan WhatsApp, Rabu (30/9/2020).
"Saya rasa keputusan ini sangat merugikan banyak tim, pemain dan ofisial. Apalagi, sudah banyak tim yang sudah berada di kota di mana mereka akan bermain," ungkapnya.
Lebih lanjut, mantan pemain Persija Jakarta ini berbicara rencana ke depan usai ditundanya Liga 1. Ia mengaku masih berlatih seperti biasa, sambil menunggu arahan manajemen.
"Saya belum tahu program pelatih kedepanya dan saya akan mengikuti arahan pelatih dan menajemen. Tapi sampai saat ini tim tetap berlatih seperti biasa," pungkasnya.
