Suara.com - Kiper Bhayangkara FC, Awan Setho, buka suara terkait aturan yang mengharuskan tim memakai bus ketika melakoni pertandingan tandang. Menurut Awan, hal tersebut bisa sangat melelahkan dan merugikan tim dari segi recovery atau pemulihan kondisi pasca pertandingan.
Aturan ini tertuang di dalam regulasi terbaru Liga 1 2020. PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi dan PSSI menerapkannya dengan alasan pandemi COVID-19.
Dengan memakai bus, setiap tim disebut bisa menekan pengeluaran disaat kesulitan ekonomi di masa pandemi saat ini. Selain itu, menurut PT LIB, risiko tertular virus corona lebih kecil ketimbang naik pesawat.
Oleh sebab itu, lanjutan Liga 1 2020 terpusat di Pulau Jawa. Dengan demikian, perjalanan away memakai bus bisa dilakukan. Bus pun akan disiapkan oleh PT LIB.
Baca Juga: Resmi ke Atletico Madrid, Luis Suarez Pergi sebagai Legenda Barcelona
"Tentu sangat melelahkan dan pasti merugikan para pemain karena perjalanan juga akan lebih lama menggunakan bus dan tentunya waktu recovery agak sedikit berkurang," kata Awan dikutip dari laman resmi klub, Kamis (23/9/2020).
Selain itu, Awan mengaku tetap was-was menjalani pertandingan Liga 1 2020 di tengah pandemi yang kini masih berlangsung. Apalagi, penyebaran virus corona di Indonesia belum menunjukkan tanda-tanda penurunan.
"Pasti khawatir di situasi sekarang ini. Tapi, kalau saya pribadi, sih lebih mengutamakan kesehatan saja," ungkapnya.
Bhayangkara FC akan mengawali lanjutan Liga 1 2020 dengan manjamu Arema FC. Pertandingan kedua tim dijadwalkan berlangsung pada 2 Oktober mendatang.
Awan mengaku persiapan menatap laga tersebut sudah cukup bagus. Ia siap mengerahkan kemampuan terbaiknya jika diturunkan Pelatih Paul Munster.
Baca Juga: Saat Luis Suarez Menangis usai Pamitan dengan Rekan-rekannya di Barcelona
"Alhamdulillah tinggal persiapan mental saja untuk fokus pribadi. Untuk tim, pastinya masih banyak yang harus dibenahi," pungkasnya.