Infografis
Suara.com - Muhammad Adi Satryo terus dipercaya oleh pelatih Timnas Indonesia U-19 di posisi mistar gawang dalam beberapa pertandingan uji coba. Padahal, 13 gol sudah bersarang di gawang sang kiper.
Ke-13 gol ini berawal dari kekalahan 0-3 dari Bulgaria, lalu dibantai 1-7 oleh Kroasia, imbang 3-3 melawan Arab Saudi, dan satu gol saat Timnas Indonesia U-19 berhasil menang 2-1 melawan Qatar.
Pemain milik PSMS Medan ini pun sampai dibilang kesayangan Shin Tae-yong. Padahal, juru taktik asal Korea Selatan itu bisa menjajal dua kiper lainnya yang juga dibawa ke Kroasia untuk training camp (TC) yaitu Erlangga Setyo dan Yofandani Damai.
Adi Satryo sendiri mengakui bahwa banyak kekurangan darinya. Namun, ia bersyukur terus dipercaya oleh Shin tae-yong untuk menjaga gawang Timnas Indonesia U-19.
Baca Juga: Bicara pada Media Korsel, Shin Sebut Kemampuan Pemain Timnas U-19 Meningkat
"Alhamdulillah, saya bersyukur mendapat kepercayaan bermain selama empat pertandingan. Saya akui, saya masih memiliki kekurangan," kata Adi Satryo saat dihubungi awak media via pesan WhatsApp.
Lebih lanjut, Adi Satryo berjanji akan terus meningkatkan kualitasnya selama pemusatan latihan di Kroasia. Dengan begitu, Shin Tae-yong akan semakin percaya kepadanya.
"Kami akan terus bekerja keras dan berusaha agar selalu tampil maksimal dalam setiap pertandingan. Selama di Kroasia, kami mendapat pelajaran dan pengalaman dari negara Eropa maupun Asia Barat," ucapnya.
Selain Adi, ada beberapa pemain lainnya yang banyak mendapat waktu bermain dari Shin Tae-yong. Mereka adalah Komang Tri Arta, David Maulana, Witan Sulaeman, dan Irfan Jauhari.
Timnas Indonesia U-19 akan kembali melawan Qatar, Minggu (20/9/2020) malam WIB. Setelah itu menjajal kekuatan Bosnia-Herzegovina, Jumat (25/9/2020) dan Dinamo Zagreb tiga hari setelahnya.
Baca Juga: Jelang Timnas U-19 Vs Qatar, Shin Tae-yong: Jangan Buang Peluang
Namun, belum ada tanda-tanda Shin Tae-yong akan melakukan rotasi pemain untuk laga-laga selanjutnya. Juru taktik asal Korea Selatan ini mau melihat situasi dan kondisi lebih dahulu.
"Untuk rotasi pemain dan perubahan formasi kami akan akan lihat situasi terlebih dahulu baru bisa menentukan hal tersebut," ujar Shin Tae-yong dikutip dari kanal Youtube PSSI.
