Komentar Shin Tae-yong Mainkan Braif Fatari Jadi Penyerang di Timnas U-19

Senin, 14 September 2020 | 14:58 WIB
Komentar Shin Tae-yong Mainkan Braif Fatari Jadi Penyerang di Timnas U-19
Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, saat memimpin anak asuhannya pada latihan perdana di Kroasia (dok. PSSI)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-19, Shin Tae-yong, buka suara mengenai perubahan posisi Braif Fatari, menjadi penyerang. Menurut juru taktik asal Korea Selatan tersebut, menyebut perubahan itu dilakukan tergantung situasi dan kondisi di lapangan.

Seperti diketahui, Braif Fatari sejatinya adalah seorang gelandang serang. Namun, oleh tangan Shin Tae-yong, pemain Persija Jakarta ini diubah menjadi penyerang.

Hal ini terlihat ketika Timnas Indonesia U-19 melakoni pertandingan terakhir kontra Arab Saudi di ajang international friendly tournament, Jumat (11/9/2020). Di laga tersebut, Pasukan Merah Putih bermain imbang 3-3.

Gelandang muda Persija Jakarta, Braif Fatari saat mengikuti TC Timnas Indonesia U-19. [dok. Persija Jakarta]
Gelandang muda Persija Jakarta, Braif Fatari saat mengikuti TC Timnas Indonesia U-19. [dok. Persija Jakarta]

Braif menjadi aktor penting setelah mencetak gol pada menit 90+2 dan menyelamatkan Indonesia dari kekalahan. Usai laga itu, Shin Tae-yong mengatakan tidak berniat mempermanenkan pemain berusia 18 tahun itu sebagai penyerang.

Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Lini Bertahan Timnas U-19 Kadang Takut Pemain Lawan

Keputusannya memajukan posisi Braif karena melihat kondisi saat berhadapan dengan Arab Saudi. Juru taktik asal Korea Selatan tersebut memasang Braif di depan bersama Irfan Jauhari karena kondisi Saddam Emiruddin kurang fit.

"(Posisi Braif) tidak bisa ditentukan dari sekarang karena situasi dan kebutuhan pertandingan akan berbeda-beda. Saddam staminanya kurang, makanya Braif yang main (lawan Arab Saudi)," kata Shin Tae-yong dikutip dari kanal Youtube PSSI, Senin (14/9/2020).

Shin Tae-yong membeberkan ada perubahan skema jika Braif diplot sebagai penyerang. Wonderkid asal Papua itu bakal berada di belakang Irfan Jauhari yang merupakan ujung tombak skuat Garuda.

"Formasinya yang tadinya 4-4-2 berubah jadi 4-4-1-1 kalau Braif yang dipasang. Jadi pemain dan formasi itu berbeda tergantung ketersediaan pemain dan kondisi permainan itu sendiri," pungkasnya.

Selain melawan Arab Saudi, sebelumnya Timnas U-19 juga menghadapi Bulgaria dan Kroasia. Namun, saat berhadapan dengan kedua tim itu, Garuda Nusantara menelan kekalahan 0-3 dari Bulgaria sera 1-7 oleh Kroasia.

Baca Juga: Diubah Shin Tae-yong Jadi Penyerang di Timnas U-19, Ini Kata Braif Fatari

Setelah ini, Timnas Indonesia U-19 akan kembali menggelar pertandingan uji coba. Yaitu melawan Qatar 17 dan 20 September 2020, Bosnia-Herzegovina lima hari setelahnya, terakhir Dinamo Zagreb 28 September mendatang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI