Suara.com - PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi sepakbola profesional di Tanah Air berharap Satgas Anti Mafia Bola bisa memantau seluruh pertandingan lanjutan Liga 1 2020. Tujuannya mencegah terjadinya kecurangan.
Hal ini disampaikan Direktur Operasional PT LIB, Sudjarno, usai melakukan pertemuan dengan Satgas Anti Mafia Bola di Polda Metro Jaya, Jumat (4/9/2020) petang. Berbagai macam hal dibahas, salah satunya mengenai kelanjutan Liga 1 2020.
"Memang ada beberapa atensi yang menjadi konsen kami, yang pertama penugasan Satgas Anti Mafia Bola ini di setiap laga yang sudah kami rancang," kata Sudjarno dalam keterangan resminya.
"Jadi dengan adanya Satgas Anti Mafia Bola, harapan kami kompetisi ini bisa berjalan berkualitas dan lebih fair serta tidak akan ada masalah soal match fixing dan lain sebagainya," jelasnya.
Baca Juga: Jadwal Lanjutan Liga 1 2020 Telah Dirilis, Ini Pernyataan Resmi PT LIB
Sementara itu, direktur utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, menyatakan senang tentang adanya pertemuan dengan Satgas Anti Mafia Bola. Ia mengucapkan terima kasih karena Satgas Anti Mafia Bola telah mendukung kelanjutan Liga 1 musim ini.
"Alhamdulillah, sudah diterima oleh Wakapolda Metro Jaya yang juga Ketua Satgas Anti Mafia Bola (Hendro Pandowo) dan Alhamdulillah dapat dukungan. Tentunya kembali kepada protokol kesehatan menjadi pertimbangan dan harus jadi perhatian," ujar Akhmad Hadian Lukita.
Liga 1 2020 akan kembali bergulir di tengah pandemi COVID-19 pada 1 Oktober - 28 Februari 2021. Protokol kesehatan ketat bakal diberlakukan selama kompetisi klasemen teratas di Indonesia ini.
Semua pertandingan Liga 1 akan dilangsungkan di Pulau Jawa dengan tanpa penonton. Selain itu, PT LIB akan menanggung seluruh biaya swab test klub selama liga bergulir.
Baca Juga: Beredar Jadwal Lanjutan Liga 1 2020, PSS vs Persebaya Jadi Laga Pembuka