RB Leipzig Dapat Lampu Hijau Suporternya Hadir di Stadion

Reky Kalumata Suara.Com
Rabu, 02 September 2020 | 02:50 WIB
RB Leipzig Dapat Lampu Hijau Suporternya Hadir di Stadion
Para pemain RB Leipzig merayakan kemenangan atas Atletico Madrid dalam laga perempatfinal Liga Champions 2019/2020 di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Jumat (14/8/2020) dini hari WIB. [LLUIS GENE / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - RB Leipzig menjadi klub Bundesliga pertama yang mendapat lampu hijau mengizinkan beberapa suporternya untuk masuk ke stadion untuk pertandingan pembuka musim mereka.

Otoritas kesehatan Leipzig pada Selasa (1/9/2020) mengatakan bahwa hingga 8.500 penonton dapat hadir saat Leipzig menghadapi Mainz 05 pada 20 September dalam laga Bundesliga.

Para suporter akan diizinkan masuk stadion Red Bull Arena jika tingkat infeksi virus korona di wilayah tersebut tetap berada pada level saat ini.

Selebrasi Julian Nagelsmann usai mengantar RB Leipzig lolo ke semifinal Liga Champions. (LLUIS GENE / POOL / AFP)
Selebrasi Julian Nagelsmann usai mengantar RB Leipzig lolo ke semifinal Liga Champions. (LLUIS GENE / POOL / AFP)

Semua penonton harus memakai masker dan akan ditempatkan dalam kelompok-kelompok kecil yang tersebar di stadion berkapasitas 42.000 kursi tersebut.

Baca Juga: Belum Pikirkan Pensiun, Lewandowski Yakin Bisa Bermain Hingga Usia 40 Tahun

Tidak akan ada suporter dari tim tamu dan semua pendukung harus memberikan informasi pribadi dan juga merupakan penduduk lokal.

"Setelah pemeriksaan terperinci, otoritas kesehatan Leipzig telah menyetujui rencana kesehatan ketat klub Bundesliga RB Leipzig," kata pihak kota itu dalam pernyataannya seperti dilansir Bbc.

"Ini berarti untuk pertandingan pertama musim ini pada 20 September hingga 8.500 penonton dapat diizinkan masuk."

Sementara Walikota Leipzig Burkhart Jung menambahkan: "Dengan persetujuan ini kami ingin berani sedikit menuju keadaan normal."

"Kami sadar bahwa pandemi masih jauh dari bisa dikalahkan. Tapi sedapat mungkin, dalam kondisi yang ketat, orang harus diizinkan untuk kembali ke rutinitas sehari-hari mereka," pungkasnya

Baca Juga: Sembuh dari Cedera dan Antar PSG ke Final Liga Champions, Neymar Bilang Ini

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI