Suara.com - Saga transfer Lionel Messi semakin memanas usai memutuskan pergi dari Barcelona. Terkini, penyerang 33 tahun melempar mode bakal gabung dengan Manchester City.
Kode tersebut diberikan Messi dengan mem-follow akun Instagran Manchester City. Sontak, ini semakin menguatkan bahwa ia akan bereuni dengan pelatihnya saat di Barcelona, yakni Pep Guardiola.
Sebagaimana diketahui, Messi pernah bekerja sama dengan Guardiola kala masih jadi pelatih Barcelona. Dan mereka pun sukses membuat prestasi gemilang, salah satunya meraih trebel winners pada musim 2014/2015.
Mungkin ini bisa menjadi salah satu alasan mengapa Messi seolah memberikan kode ingin gabung Manchester City. Sebaliknya, Guardiola paham betul dengan potensi yang dimiliki kapten Timnas Argentina tersebut.
Baca Juga: Manchester United Masuk Perburuan Lionel Messi
Messi sendiri sebelumnya dikabarkan telah mengirim faksimili kepada Barcelona. Isinya meminta klub untuk mengaktifkan klausa di kontraknya yang akan mengizinkan ia pergi dengan status bebas transfer pada musim panas ini.
Kabar tersebut semakin nyata kebenarannya setelah legenda Barca Carles Puyol mencuit kalimat dukungan terhadap keputusan Messi. Cuitan itu kemudian disambut emoji dukungan oleh penyerang Barca asal Uruguay Luis Suarez.
Rumor bahwa Messi tidak bahagia di Barcelona telah berseliweran sejak tim Katalan itu dihantam 2-8 oleh Bayern Munich pada perempat final Liga Champions pertengahan Agustus silam.
Kekalahan itu sekaligus membuat Barcelona harus mengakhiri musim 2019/2020 tanpa raihan satu trofi pun.
Setelah pertandingan itu, Barcelona memecat pelatih Quique Setien serta manajer teknik Eric Abidal. Barcelona kemudian menunjuk Ronald Koeman untuk menggantikan Setien.
Baca Juga: Tak Asal Bicara soal Corona, Jokowi Mesti Evaluasi Komunikasi Para Menteri
Pelatih Belanda itu sempat menyatakan niatnya untuk berusaha keras mempertahankan Messi di Camp Nou. Bagaimanapun, setelah berdiskusi dengan Messi, kelihatannya Koeman gagal meyakinkan sang pemain untuk menjadi bagian dari proyeknya.