Peri Sandria Setuju dengan Wacana Naturalisasi, Asalkan ...

Irwan Febri Rialdi Suara.Com
Selasa, 25 Agustus 2020 | 12:29 WIB
Peri Sandria Setuju dengan Wacana Naturalisasi, Asalkan ...
Duo Brasil yang direkrut Arema FC, Hugo Guilherme Corre Grillo dan Pedro Henrique Bartoli. (Instagram Arema FC)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Legenda sepak bola Indonesia, Peri Sandria, turut buka suara mengenai isu penggunaan pemain naturalisasi di Timnas Indonesia. Ia setuju dengan wacana tersebut, asalkan pemain itu benar-benar bagus dan kualitasnya di atas pesepak bola Tanah Air.

"Yang penting dari pemain naturalisasi adalah kualitas. Selama dia bisa mengangkat performa tim, saya merasa sah-sah saja pemain naturalisasi masuk tim nasional," ujar Peri ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Senin.

Meski demikian, pria yang turut membawa Indonesia meraih medali emas sepak bola putra SEA Games 1991 meminta PSSI untuk tidak mengistimewakan pesepak bola naturalisasi.

Untuk menjadi bagian dari timnas, pemain naturalisasi idealnya juga mengikuti semua tahapan yang harus dilewati pemain-pemain Indonesia.

Baca Juga: Menang Telak, Bima Sakti: Kekompakan Timnas Indonesia U-16 Mulai Terlihat

"Jangan mentang-mentang 'kulitnya' berbeda terus dimasukkan saja. Jangan memprioritaskan pemain naturalisasi. Setidak-tidaknya harus melewati proses seleksi juga," kata laki-laki yang pernah menjadi penyerang tersubur di Liga Indonesia sepanjang masa dengan 34 gol.

Dalam beberapa hari terakhir, sepak bola Indonesia diramaikan dengan desas-desus naturalisasi pemain-pemain dari luar negeri untuk memperkuat timnas di Piala Dunia U-20 tahun 2021.

Kabar soal rencana naturalisasi pemain asing untuk Piala Dunia U-20 tahun 2021, muncul dalam beberapa hari terakhir setelah tiga klub Liga 1 yaitu Arema, Persija dan Madura United mendatangkan pemain-pemain remaja dari Brasil.

Kabar itu muncul setelah tiga klub Liga 1 yaitu Arema, Persija dan Madura United menghadirkan pemain-pemain remaja dari Negeri Samba.

PSSI sendiri menolak dikaitkan dengan para pemain asing tersebut. Dalam pernyataan resminya, yang juga disampaikan Indra Sjafri selaku direktur teknik, PSSI menyatakan bahwa kebijakan untuk menghadirkan pemain-pemain muda Brazil itu menjadi keputusan klub dan tidak ada hubungannya dengan PSSI atau pun tim nasional.

Baca Juga: Lakoni Laga Uji Coba di Stadion Patriot, Timnas Indonesia U-16 Menang Telak

Timnas U-19 diproyeksikan untuk berlaga di Piala Dunia U-20 tahun 2021. Akan tetapi, sebelum ke sana, timnas U-19 akan berkompetisi di Piala Asia U-19 2020 yang berlangsung di Uzbekistan pada 14-31 Oktober 2020.

Saat ini timnas U-19 mengikuti pemusatan latihan (TC) di Jakarta, yang rangkaian kegiatannya telah dimulai sejak 23 Juli 2020. Rencananya, pada akhir Agustus 2020, TC itu akan dilanjutkan di Kroasia.

Pemerintah Indonesia dan PSSI menargetkan Indonesia mengukir prestasi di Piala Dunia U-20 tahun 2021, tak hanya sekadar mencicipi fase grup. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI