PSG Kalah dari Bayern Munich di Final, Tuchel: Kami Kurang Klinis

Reky Kalumata Suara.Com
Senin, 24 Agustus 2020 | 06:06 WIB
PSG Kalah dari Bayern Munich di Final, Tuchel: Kami Kurang Klinis
Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel memeluk Neymar setelah mereka kalah dari Bayern Munich di final Liga Champions di Luz stadium, Lisbon. Miguel A. Lopes / POOL / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Thomas Tuchel, mengakui timnya tampil kurang klinis di partai final Liga Champions setelah kalah 0-1 dari Bayern Munich di Stadion da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) WIB.

"Yang kurang dari kami cuma kemampuan mencetak gol pertama. Saya yakin jika bisa meraih gol pertama, kami juga akan menang dengan skor serupa 1-0," kata Tuchel dalam komentar pascalaga dikutip Antara dari laman resmi UEFA.

"Kami kurang klinis. Kami tentu menginginkan Kylian Mbappe dan Nyemar untuk selalu mencetak gol, tetapi hal itu tidak selalu terjadi," ujarnya menambahkan.

Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel duduk di atas cooler di pinggir lapangan saat skuatnya menghadapi Bayern Munich di final Liga Champions di Luz stadium, Lisbon. Manu Fernandez / POOL / AFP
Pelatih Paris Saint-Germain (PSG) Thomas Tuchel duduk di atas cooler di pinggir lapangan saat skuatnya menghadapi Bayern Munich di final Liga Champions di Luz stadium, Lisbon. Manu Fernandez / POOL / AFP

Neymar lebih dulu memperoleh peluang di awal laga ketika menerima umpan terobosan dari Mbappe, tetapi tembakannya bisa dimentahkan oleh kiper Bayern, Manuel Neuer.

Baca Juga: Ditaklukkan Bayern Munich, Herrera Merasa PSG Tak Pantas Kalah

Lantas Mbappe juga mendapatkan kesempatan ketika David Alaba melakukan blunder di area pertahanan Bayern, sayang penyelesaiannya masih tepat mengarah ke pelukan Neuer.

Kegagalan itu harus dibayar mahal sebab, satu kelengahan di lini belakang PSG mengawal pergerakan Kingsley Coman membuat pemain berpaspor Prancis itu mampu mencetak gol dengan menanduk umpan silang kiriman Joshua Kimmich.

Meski demikian, Tuchel tidak mau menyalahkan siapa pun atas kekalahan skuatnya. "Dalam sepak bola, anda harus menerima terkadang keberuntungan memainkan peranan penting," ujarnya.

"Kami memiliki beberapa peluang dan gagal mengkonversinya menjadi gol, tapi kami tidak bisa menyalahkan siapapun atas hal itu," pungkas Tuchel.

Kendati gagal menjadi juara, Tuchel berhasil mengantarkan PSG meruntuhkan tembok mental mereka demi menembus final Liga Champions untuk pertama kalinya.

Baca Juga: Keputusan Hansi Flick Mainkan Kingsley Coman Tuai Pujian

Musim PSG berakhir hanya dengan tiga gelar yakni juara Liga Prancis, Piala Prancis dan Piala Liga Prancis serta satu trofi laga pembuka musim 2019/20 Trophee des Champions.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI