Suara.com - Manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, ikut memberikan komentar mengenai isu naturalisasi pemain asal Brasil untuk Timnas Indonesia U-19. Ia menegaskan tak tertarik menggunakan pemain yang tidak memiliki darah Indonesia.
"Saya sama sekali tidak memiliki pemikiran ke arah sana," ujar Shin usai memimpin latihan timnas U-19 di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (20/8/2020).
Juru taktik asal Korea Selatan itu menyebut bahwa dirinya hanya memantau pemain-pemain di luar negeri yang memiliki garis keturunan Indonesia.
Dari antara mereka, Shin sudah memanggil dua orang ke skuatnya yaitu Elkan Baggott dan Jack Brown. Keduanya mendapatkan darah Indonesia dari sang ibu.
Baca Juga: PSSI Bantah Isu Naturalisasi Pemain untuk Timnas di Piala Dunia U-20 2021
"Saya mencari pemain yang berdarah Indonesia karena itu penting untuk perkembangan sepak bola di sini, agar levelnya dapat meningkat. Saya juga membutuhkan pemain-pemain tersebut karena kami akan tampil di Piala Dunia," kata pria yang melatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Menurut Shin, kriteria pemain berdarah Indonesia di luar negeri yang masuk dalam pantauannya adalah mereka yang memliki kualitas dan postur yang bagus.
Jika memungkinkan, dia ingin di timnas U-19 setidak-tidaknya ada satu pemain keturunan Indonesia di setiap posisi.
"Saya mencari untuk semua posisi baik itu penyerang, gelandang, pemain bertahan. Kami akan terus memantau pemain-pemain itu sambil TC di luar negeri," tutur Shin.
Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri menegaskan bahwa semua pemain yang mengisi skuat timnas, termasuk timnas U-19, merupakan pilihan langsung Shin Tae-yong.
Baca Juga: Bukan di Korsel, Timnas Indonesia U-19 Dipastikan TC di Kroasia
PSSI, kata Indra, tidak ikut campur dalam pemilihan maupun penentuan pemain skuat berjuluk Garuda.