Suara.com - Olympique Lyon sukses melaju ke semifinal Liga Champions usai menghantam Manchester City dengan skor 3-1 dalam laga perempat final, Minggu (16/8/2020) dini hari WIB
Pada laga di Stadion Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Moussa Dembele memainkan peran supersub dengan mencetak dua gol untuk menyokong kemenangan Lyon, setelah keunggulan mereka lewat Maxwell Cornet sempat diimbangi oleh City melalui Kevin De Bruyne, demikian catatan laman resmi UEFA seperti dimuat Antara.
Hasil itu mengantarkan Lyon melangkah ke semifinal dan akan menghadapi Bayern Muenchen, klub yang juga menyingkirkan mereka di babak serupa pada musim 2009/10 silam.
Jalannya Pertandingan
Baca Juga: Hadapi Olympique Lyon, Manchester City Tanpa Sergio Aguero
Kendati mendominasi penguasaan bola, City mengawali pertandingan dengan kerapuhan di lini tengah dan belakang mereka menyusul pola 3-1-4-2 yang diterapkan Pep Guardiola. Fernandinho jadi kelemahan di lini belakang dan Rodri Hernandez tak sanggup mengawal lini tengah yang beberapa kali dimanfaatkan Lyon untuk membangun serangan.
Dua kali kiper City Ederson Moraes dipaksa sigap membaca arah bola, yang memang belum tampak membahayakan dari tembakan jarak jauh Fernando Marcal serta Marcelo.
Lubang di area tengah City akhirnya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Lyon ketika Karl Toko Ekambi lolos dari jebakan offside dan berusaha mengejar umpan jauh yang memancing Ederson keluar dari sarangnya.
Bola jatuh ke kaki Cornet yang tak terkawal dan melepaskan tembakan penyelesaian sempurna untuk menjebol gawang City dari luar kotak penalti dan membawa Lyon memimpin pada menit ke-24.
City berusaha keras untuk segera menyamakan kedudukan tetapi serangan bertubi-tubi mereka selalu gagal menembus koordinasi pertahanan rapat lini belakang Lyon dan skor tak berubah hingga babak pertama berakhir.
Baca Juga: Jadwal Perempatfinal Liga Champions Nanti Malam: Manchester City vs Lyon
Memasuki babak kedua, City masih dominan tapi serangan mereka belum efektif sehingga Pep Guardiola mengirim masuk Riyad Mahrez menggantikan Fernandinho, yang praktis mengubah skema kembali menjadi empat bek.