Suara.com - Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone enggan mencari-cari alasan usai timnya masuk kotak alias tersingkir di babak perempatfinal Liga Champions musim ini.
Simeone dan Atletico kembali menemui kegagalan di kompetisi antarklub paling elite Eropa itu. Teranyar, Atletico yang sejatinya diunggulkan justru tumbang dari tim underdog, RB Leipzig.
Los Colchoneros --julukan Atletico Madrid-- menyerah 1-2 dari klub Bundesliga Jerman itu pada laga perempatfinal yang dihelat di Estadio Jose Alvalade, Lisbon, Portugal, Jumat (14/8/2020) dini hari WIB.
Pada laga dini hari tadi, Leipzig unggul terlebih dahulu melalui gol sundulan Dani Olmo, sebelum penalti Joao Felix membawa Atletico menyamakan kedudukan.
Baca Juga: RB Leipzig Singkirkan Atletico Madrid, Julian Nagelsmann Kini Bidik Final
Leipzig yang tampil lebih agresif kemudian mampu mengamankan kemenangan berkat gol pemain pengganti Tyler Adams. Ketiga gol tersebut tercipta pada babak kedua.
Well, meski dijagokan menang, Atletico praktis memang kalah segala-galanya dari sang lawan. Dari aspek penguasaan bola, percobaan tembakan, hingga tembakan ke gawang lawan, Atletico berada di bawah Leipzig.
Kekalahan 1-2 serta kegagalan melaju ke semifinal ini sendiri tentu amat mengecewakan bagi Atletico.
Meski demikian, Diego Simeone mencoba legowo. Entrenador berpaspor Argentina itu menegaskan bahwa para pemainnya sudah bekerja keras dan juga telah mengerahkan semua kemampuan mereka.
"Kami telah memberikan semua yang kami miliki, itu sudah pasti. Tak ada masalah soal kerja keras, determinasi, ataupun semangat bertanding," ucap Simeone, sebagaimana disitat dari laman resmi UEFA.
Baca Juga: Hebat, RB Leipzig Lolos ke Semifinal usai Singkirkan Atletico Madrid
"Sulit bagi kami untuk memenangkan duel dan mereka (Leipzig) memang tampil lebih cepat. Ini tahun yang panjang dan Liga Champions memang selalu sulit. Tapi ini bukan alasan," sambung juru taktik berusia setengah abad itu.