Permainan menyerang Leipzig ini menurut Nagelsmann menjadi kunci kelolosan timnya ke semifinal.
Klub yang finis ketiga di Bundesliga 2019/2020 itu konstan melancarkan teror demi teror ke lini pertahanan Atletico di sepanjang pertandingan.
"Kami tidak menciptakan banyak peluang di babak pertama, namun kami bertahan dengan sangat baik. Anda akan sulit untuk mendapat peluang di final third menghadapi tim macam Atletico," buka Nagelsmann seperti dimuat laman resmi UEFA.
"Namun di babak kedua, ataupun secara keseluruhan, saya pikir kami konstan menebar ancaman ke lini pertahanan mereka di sepanjang laga. Kami tampil di laga ini dengan mindset positif, untuk memainkan sepakbola menyerang yang positif," celoteh eks pelatih Hoffenheim itu.
Baca Juga: Hebat, RB Leipzig Lolos ke Semifinal usai Singkirkan Atletico Madrid
"Permainan menyerang kami menjadi pembeda hari ini; Atletico tidak memiliki banyak peluang, sementara kami mampu menciptakan banyak peluang," tukas juru taktik asal Jerman yang baru berusia 33 tahun itu.
Di babak semifinal nanti, Leipzig pun akan coba kembali melanjutkan dongeng mereka di Liga Champions musim ini kala menghadapi raksasa Prancis, Paris Saint-Germain.
Sebagai informasi, ini adalah kali pertama Leipzig mampu menembus fase empat besar di ajang Liga Champions, sebagaimana klub yang dinaungi grup Red Bull itu baru berusia 11 tahun.