Lakoni Laga Hidup Mati, Ini yang Diwaspadai Antonio Conte dari Leverkusen

Syaiful Rachman Suara.Com
Senin, 10 Agustus 2020 | 16:29 WIB
Lakoni Laga Hidup Mati, Ini yang Diwaspadai Antonio Conte dari Leverkusen
Reaksi Pelatih Inter Milan Antonio Conte saat skuatnya menjamu Napoli dalam lanjutan Liga Italia di Giuseppe Meazza. MARCO BERTORELLO / AFP
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Laga hidup mati akan dilakoni Inter Milan di babak perempat final Liga Europa. Selasa (11/8/2020) dini hari WIB, tim besutan Antonio Conte akan menghadapi wakil Bundesliga, Bayer Leverkusen di Merkur Spiel-Arena.

Gagal merebut gelar Serie A dari Juventus dan hanya terpaut satu poin di klasemen akhir musim 2019/20, memang terasa menyesakkan bagi Conte. Akan tetapi ia mencoba melupakan hal itu dan fokus merebut trofi kompetisi kasta kedua Eropa.

Menghadapi Leverkusen, Conte optimistis anak-anak asuhnya mampu memenangi laga dan merebut tiket semifinal. Namun demikian, mantan manajer Chelsea itu tak ingin memandang bakal lawannya tersebut sebelah mata.

Baginya, Leverkusen adalah tim kuat bermaterikan pemain berbakat. Mengingat pemain-pemain cepat yang dimiliki wakil Bundesliga itu, Conte mewaspadai serangan balik tim besutan Peter Bosz.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang Duel MU vs Kopenhagen di Liga Europa

Para pemain Inter Milan merayakan gol Christian  Eriksen ke gawang Getafe dalam laga 16 besar Liga Eropa di di Veltins Arena, Gelsenkirchen, Jerman, Kamis (6/8/2020) dini hari WIB. (Foto: AFP/Lars Baron)
Para pemain Inter Milan merayakan gol Christian Eriksen ke gawang Getafe dalam laga 16 besar Liga Eropa di di Veltins Arena, Gelsenkirchen, Jerman, Kamis (6/8/2020) dini hari WIB. (Foto: AFP/Lars Baron)

"Leverkusen adalah tim penuh pemain berbakat. Beberapa pemain mereka sangat cepat. Jadi kami harus hati-hati agar tidak kehilangan bola dan mewaspadai serangan balik Leverkusen, karena mereka bisa menjadi sangat berbahaya," kata pelatih Inter Milan Antonio Conte.

"Di waktu yang bersamaan, kami harus bisa mengerahkan kemampuan terbaik kami. Kami harus bisa mendominasi penguasaan bola, bermain sesuai strategi dan berusaha menyulitkan mereka," sambungnya seperti dimuat laman resmi UEFA.

"Kami bekerja keras setiap hari untuk mencapai target. Untuk mencapai target, kami harus menunjukkan di lapangan jika kami memang pantas."

"Kami harus mengerahkan semua kemampuan kami untuk bisa mencapai semifinal, final, kemudian mengangkat trofi. Semua orang akan bahagia."

Kiper Inter Samir Handanovic [Shutterstock]
Kiper Inter Samir Handanovic [Shutterstock]

Senada dengan sang allenatore, penjaga gawang Inter Milan Samir Handanovic optimistis kemenangan bisa diraih timnya dalam pertandingan ini.

Baca Juga: Solskjaer: Juara Liga Europa akan Lebih Besar dari Pencapaian Treble

Apalagi, keberhasilannya mengawal gawang Inter dari ancaman di sejumlah pertandingan terakhir, membuatnya semakin percaya diri.

"Ketika Anda tidak kebobolan, kepercayaan diri Anda pasti meningkat. Semakin bagus penampilan Anda, Anda akan merasa semakin kuat," ujar Samir Handanovic.

"Ketika tidak kebobolan untuk waktu yang cukup lama, memang ada faktor keberuntungan. Dalam sepak bola, hal seperti ini berpengaruh."

"Kami sudah mendapatkan kerangka permainan yang mengubah permainan kami."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI