Suara.com - Bayer Leverkusen mengatakan pihaknya mengkarantina gelandang Nadiem Amiri setelah melakukan kontak dengan orang yang terinfeksi COVID-19, demikian dilaporkan AFP, Selasa (4/8/2020).
Dengan demikian Amiri dipastikan akan absen saat timnya menjamu Rangers pada pertandingan Liga Europa pekan depan.
Leverkusen mengatakan gelandang 23 tahun itu melakukan kontak pribadi singkat dengan seseorang yang terjangkit virus corona dan telah dipisahkan dari skuat selama sepekan.
Menjelang pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Europa melawan Rangers, Leverkusen menggenggam keunggulan 3-1 setelah meraih kemenangan di Glasgow, sebelum kompetisi ditangguhkan pada Maret karena pandemi COVID-19.
Baca Juga: Manchester United Pakai Jersey Anyar di Lanjutan Liga Europa
Seandainya Leverkusen mencapai perempat final Liga Europa, di mana mereka akan bertemu Inter Milan atau Getafe pada Senin (10/8/2020) depan, mereka akan kembali bermain tanpa Amiri, yang telah mencatatkan tiga pertandingan untuk timnas Jerman pada 2019.
Direktur sepak bola Leverkusen, yang juga merupakan pemain legendaris timnas Jerman, Rudi Voeller memuji Amiri, karena sang pemain langsung menyampaikan kepada klub perihal kemungkinan dirinya terinfeksi meski para pemain dites secara reguler.
"Prosedur ini memperlihatkan pendekatan higienis yang kami lakukan dan bahwa para pemain sensitif terhadap masalah corona," demikian pernyataan Voeller.
"Sikap Nadiem merupakan teladan dan hal yang penting."
"Khususnya saat melihat jumlah orang yang terinfeksi di Jerman, ini merupakan contoh pendekatan yang serius dan bertanggung jawab terhadap pandemi ini."
Baca Juga: Digelar Tengah Pekan Ini, Berikut Jadwal Liga Europa Babak 16 Besar
Sejauh ini Jerman mencatatkan 211.281 kasus terinfeksi COVID-19, dengan jumlah korban jiwa sebanyak 9.156 orang.