Suara.com - Kiper Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa, mengintip peluang untuk bisa kembali ke Timnas Indonesia dengan menunjukkan kemampuan terbaiknya saat Liga 1 2020 kembali bergulir pada 1 Oktober mendatang.
Nama Andritany tidak masuk ke dalam daftar pemain yang dipanggil manajer pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, untuk TC di Jakarta pada 23 Juli - 8 Agustus 2020.
Juru taktik asal Korea Selatan itu lebih memilih penjaga gawang lain. Mereka adalah Nadeo Argawinata, Muhammad Riyandi, Rivky Mokodimpit, dan Miswar Saputra.
Namun, Andritany menilai dirinya masih memiliki kesempatan tampil bersama Timnas Indonesia. Sebab, ajang resmi yang dijalani skuat Garuda terjadi setelah Liga 1 2020 kembali bergulir.
Baca Juga: Ketum PSSI: Shin Tae-yong Ingin Melihat Hasil Swab Test, Baru Latihan
"Kalau saya tidak salah Oktober 2020 masih ada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia, nanti ada AFF juga. Masih ada jeda waktu beberapa bulan. Lalu, kompetisi bergulir Oktober, masih ada kesempatan bagi para pemain yang belum dipanggil ke timnas untuk menunjukkan kualitas di kompetisi nanti," kata Andritany dari podcast pribadi miliknya.
"Saya rasa coach (Shin Tae-yong) tidak akan menutup mata jika ada pemain yang bagus di kompetisi, untuk dipanggil ke timnas. Jadi semua pemain yang ada di kompetisi nanti, memiliki kesempatan yang sama," ucapnya.
Lebih lanjut, Andritany akan terus berusaha bisa berseragam Timnas Indonesia lagi. Ia akan membawa kemarahannya tidak dipanggil dalam TC saat ini sebagai motivasi agar tampil lebih baik lagi.
"Saya sedih sudah tidak. Marah sampai saya bawa sampai nanti. Berawal dari marah akan menjadi motivasi," tambah mantan pemain Sriwijaya FC ini.
"Setiap orang punya masalah dan rintangan, bagaimana orang itu bereaksi saat menerima rintangan dihidupnya. Saya selalu berpikir positif agar hasilnya positif. Saya juga harus bereaksi positif agar hasilnya jauh lebih positif," pungkasnya.
Baca Juga: Menpora Tanggapi Soal TC Timnas Indonesia yang Tak Kunjung Gelar Latihan