Suara.com - Manajer Leicester City, Brendan Rodgers rupanya tak terlalu kecewa timnya gagal finis empat besar di klasemen akhir Liga Inggris 2019/2020.
Rodgers justru menyebut pencapaian di musim ini bakal menjadi fondasi kesuksesan masa depan bagi Leicester, kendati gagal meraih satu tiket ke Liga Champions musim depan.
Leicester dikalahkan sang tamu, Manchester United 0-2 dalam partai hidup mati pekan pamungkas Liga Inggris musim ini di King Power Stadium, Minggu (26/7/2020) malam WIB.
Kekalahan ini membuat Leicester hanya finis di urutan kelima klasemen dengan raihan 62 poin, serta harus puas hanya meraih tiket Liga Europa.
Baca Juga: Manchester United Finis Ketiga, Solskjaer Sindir Para Pengkritik
Sementara itu, Manchester United finis ketiga dengan raihan 66 poin, unggul selisih gol atas Chelsea yang mengakhiri musim Liga Inggris di urutan keempat. Manchester United dan Chelsea sama-sama mengamankan tiket Liga Champions.
Bagi Leicester, ini tentu mengecewakan mengingat mereka sempat 10 bulan menghuni top four klasemen Liga Inggris 2019/2020, berkat penampilan apik sejak awal musim.
Sayang, performa Jamie Vardy dan kolega menukik tajam di paruh kedua musim, tepatnya setelah memasuki tahun 2020 dan juga setelah kampanye 2019/2020 restart.
"Tentu saja kami kecewa, sebab ini kesempatan akhir untuk lolos ke Liga Champions musim depan," ucap Rodgers setelah laga Leicester City vs Manchester United, seperti dilansir Tribal Football.
"Tetapi jika ditelaah lagi, saya tak terlalu kecewa, kami tak terlalu kecewa. Saya sudah bilang ke pemain betapa luar biasanya mereka sepanjang musim," celoteh pelatih berpaspor Irlandia Utara itu.
Baca Juga: MU dan Chelsea Kompak Menang, Berikut Klasemen Akhir Premier League Inggris
"Kami perlu memperbaiki ambisi dan meningkatkan konsistensi, tetapi kami memperoleh fondasi hebat untuk berkembang lebih baik musim depan," tutur Rodgers.