Jelang Leicester vs MU, Putra Peter Schmeichel Beri Dukungan pada De Gea

Rully Fauzi Suara.Com
Jum'at, 24 Juli 2020 | 14:17 WIB
Jelang Leicester vs MU, Putra Peter Schmeichel Beri Dukungan pada De Gea
Kiper Manchester United, David De Gea. [CLIVE BRUNSKILL / POOL / AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Serangkaian kesalahan dari De Gea lantas mendorong seruan agar ia segera diganti dengan Dean Henderson sebagai kiper utama Manchester United mulai musim depan.

Kiper berusia 23 tahun jebolan akademi Manchester United itu memang tampil impresif bersama Sheffield United dalam dua musim terakhir dengan status pinjaman, terlebih pada musim ini di pentas Premier League.

De Gea sendiri tetap dipercaya mengawal gawang Manchester United kala Setan Merah diimbangi West Ham United 1-1 di Old Trafford pada laga pekan ke-37 Liga Inggris, Kamis (23/7/2020) dini hari WIB kemarin.

Sang kiper tampil cukup oke serta tak lagi melakukan kesalahan-kesalahan elementer, namun topik soal siapa sosok kiper utama Manchester United musim depan nyatanya masih tetap hangat.

Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Pamungkas, Penentuan Lolos ke Liga Champions

Apa pun itu, Kasper Schmeichel tetap memberikan dukungan penuh pada De Gea.

Kiper Leicester City, Kasper Schmeichel. [RUI VIEIRA / POOL / AFP]
Kiper Leicester City, Kasper Schmeichel. [RUI VIEIRA / POOL / AFP]

"Situasinya bisa terasa sulit dan itu selalu terbayang-bayang. Itu (kritikan) datang tanpa sikap rasa hormat dari para jurnalis dan pandit. Tapi, faktanya kesalahan selalu menjadi bagian dari seorang kiper, termasuk kiper top sekalipun," tutur Kasper seperti dimuat Tribal Football.

"Para pandit beropini sesukanya soal kiper, beropini apapun tentang kiper. Mereka membahas posisi tangan, posisi kaki, hal-hal teknik yang terkadang bisa merusak reputasi sang kiper," lanjut kiper utama Timnas Denmark itu.

"Anda mendengar komentar seperti 'posisi tangannya salah', atau hal-hal lainnya yang membuat para pendengar berpikir bahwa opini itu benar," celoteh Kasper.

"Terkadang narasi itu berbahaya dan bisa menciptakan momentum. Untuk kiper sekelas David, saya ikut bersimpati karena dalam waktu yang sangat lama dia sudah memperlihatkan aksi yang luar biasa. Tapi sekali lagi, jangan lupa bahwa dalam periode tertentu kiper hebat juga bisa tampil buruk," tutur kiper berusia 33 tahun itu.

Baca Juga: Jadwal Liga Italia Pekan ke-36, Dibuka AC Milan vs Atalanta Nanti Malam

"Terkait itu, akan banyak tekanan. Akan ada perasaan sekarang bahwa dia sedang diburu kiper asal Inggris (merujuk pada Henderson). Suka atau tidak, memiliki kiper bagus asal Inggris sangat berarti untuk negara ini."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI