Suara.com - Gelandang Madura United, Zulfiandi, tunda waktu bergabung ke dalam training camp (TC) Timnas Indonesia senior. Hal ini dikarenakan sang pemain masih dalam tahap pemulihan cedera.
Zulfiandi mengalami cedera telapak kaki saat berlaga bersama dengan Timnas Indonesia U-22 di SEA Games Filipina, akhir tahun lalu. Akibat cedera tersebut, pesepakbola berusia 25 tahun tersebut harus dioperasi.
Saat ini, ia masih dalam tahap pemulihan. Zulfiandi juga tidak dimainkan Madura United pada awal musim Liga 1 2020.
Kondisi Zulfiandi kini belum sepenuhnya bugar. Ia mesti menjalani terapi di bawah asuhan fisioterapis tim, Rudyus
Baca Juga: PSSI Dukung Rencana Shin Tae-yong Gelar TC di Korea Selatan
Suseno.
"Saya sudah bicara dengan Pak Haruna Soemitro (direktur Madura United). Rencananya tim akan mengirim surat terkait kondisi saya yang masih 90 persen, masih butuh penguatan dan memulihkan kondisi fisik saya," kata Zulfiandi dilansir laman resmi klub, Kamis (23/7/2020).
TC Timnas Indonesia senior ini akan dimulai pada Kamis (23/7/2020) sampai dengan 8 Agustus 2020 di Jakarta. Namun, latihan baru dilakukan pada Sabtu (25/7/2020).
Selain Zulfiandi, ada dua pemain Madura United lainnya yang juga dipanggil manajer pelatih skuat Garuda, Shin Tae-yong, yakni Fachruddin Aryanto dan Asep Berlian.
"Impian semua pemain pasti ingin membela Timnas. Ini kesempatan berharga yang membuat saya senang. Keluarga saya juga senang dengan kabar pemanggilan untuk ikut TC. Saya berjanji bakal giat dalam belatih dan menunjukkan kemampuan terbaik saya," ujar Asep Berlian.
Baca Juga: Manajer Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Telah Tiba di Jakarta
Sementara itu, Fachruddin merasa senang bisa kembali dipanggil Timnas Indonesia. Dengan begitu, pengguna jersey nomor punggung empat di Madura United ini bisa berlatih lebih serius di tengah pandemi COVID-19.
"Adanya TC ini bisa membuat saya lebih intens lagi latihan. Tentunya juga serius untuk Timnas Indonesia,” tambah Fachruddin.